Ujian Nasional di Sumsel Berjalan Lancar dan Bersih

Sabtu, 9 April 2016
Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Selatan, Widodo memantau pendistribusian soal UN melalui kantor Pos, belum lama ini.

Palembang, Sumselupdate.com –Dinas Pendidikan Sumatera Selatan memastikan pelaksanaan ujian nasional (UN) yang berlangsung selama 4 hari dapat berlangsung baik dan tidak ditemukan indikasi kecuarangan yang dapat mencoreng kelancaran pelaksanaan di beberapa daerah di Sumsel secara umum.

Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Selatan, Widodo, Sabtu (9/4) menyampaikan, berdasarkan pantauan secara langsung dan informasi yang masuk secara umum berjalan dengan baik sesuai harapan, yakni tidak ditemukan kecurangan yang menciderai kelancaran pelaksanaan.

Ia mengungkapkan untuk menghindari kecurangan pada saat pelaksanaan ujian nasional, Dinas Pendidikan juga telah meibatkan pihak-pihak terkait sperti dari jajaran kepolisian, unsur perguruan tinggi, hingga dari unsur Kemenag, serta dari LPMP

“Semua proses mulai dari loading soal dan lembar ujian nasional  ke kendaraan pengangkut hingga pendistribusian dan terakhir saat pelaksanaan ujian nasional ke kabupaten/kota berjalan dengan baik,” ucapnya.

Advertisements

Menurutnya, sejak awal memang ujian nasional yang berlangsung di Sumatera Selatan telah dipersiapkan secara baik sejak dari proses pesrsiapan, pendistribusian soal hingga saat pelaksanaan ujian berlangsung, sehingga dapat dipastikan semua berjalan sesuai yang diharapkan.

“Kita bersyukur semua proses yang berlangsung mulai soal dan LJUN yang kita distribusikan ke 17 kabupaten/kota, hingga pelaksanaan ujian nasional berjalan dengan baik, meski harus kita akui ada beberapa kendala kecil seperti faktor cuaca itu tapi semua dapat kita lalui dengan baik,” kata Widodo.

Sementara sebelumnya, Ombudsman RI perwakilan wilayah Sumatera Selatan menyampaikan pelaksanaan ujian nasional (UN) tingkat SMA/SMK yang berlangsung di wilayah Sumsel, diklaim  berjalan bersih dan bebas dari kecurangan. Ombudsman sebagai lembaga negara dalam pengawasan pelayanan publik menyebutkan belum menerima adanya laporan terkait kecurangan UN.

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumsel, Indra Zuardi mengatakan, secara umum pelaksanaan ujian nasional yang telah diselenggarakan selama empat hari di wilayah Sumsel dapat dipastikan berjalan dengan sesuai harapan semua, hingga saat ini belum ada indikasi kecurangan dan bersih.

“Harus diakui tidak semua sekolah kita pantau secara langsung, namun dari pantauan tim Ombudsman tidak ditemukan adanya kecurangan pada saat pelaksanaan UN. Baik kecurangan pelaksanaan UN yang berbasis komputer maupun yang manual kertas,” katanya .

Ditegaskan Indra, UN di Sumsel berlangsung aman dan bersih dari indikasi kecurangan, karena  belum menerima adanya laporan. Namun meskipun belum menerima laporan dan belum menemukan adanya kecurangan,pihaknya  tetap akan melakukan pengawasan proses selanjutnya.

Seperti diketahui peserta ujian nasioanl untuk wilayah Sumsel, yakni Ogan Komering Ilir (OKI) , Ogan Ilir (OI). Ogan Komering Ulu (OKU), OKUT, OKUS. Prabumulih, PALI, Muaraenim, Lahat, Pagaralam. Rute  Banyuasin, Muba, Lubuk Linggau. Mura, Empat Lawang, Muratara, Palembang.

Adapun peserta ujian nasional SMA akan diikuti sebanyak 67.704 peserta dari jenjang SMA/MA, untuk SMK 16.653 siswa, dan peserta paket C diikuti 6.700 peserta. Sementara untuk pelaksana Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun ini di Sumsel diikuti sebanyak 81 SMA/SMK.(adi)

Yuk bagikan berita ini...

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.