Pendiri Go-Jek Mengundurkan Diri

Selasa, 18 Oktober 2016

Jakarta, Sumselupdate.com – Go-Jek ditinggalkan salah satu pendirinya. Melalui Facebook, Michaelangelo Moran memastikan mengundurkan diri dari layanan ride sharing online yang turut dibesarkannya itu.

“Ini adalah perjalanan selama 6 tahun yang menakjubkan, namun dengan sedih dan berat hari, waktu saya di Go-Jek sudah berakhir,” sebut pria yang kerap disapa Mike Moran tersebut dalam postingan berbahasa Inggris di Facebook, seperti dilansir detik.com.

Bacaan Lainnya

Jabatan yang ditinggalkan Moran di Go-Jek adalah Brand Director. Moran diketahui turut mendirikan Go-Jek bersama Nadiem Makarim pada tahun 2010 lalu.

“Sebagai salah satu co founder original, saya telah melihat perusahaan ini tumbuh dari sebuah rumah kecil jadi salah satu perusahaan terbesar di jenisnya di Indonesia dengan valuasi semiliar dolar, sebuah pencapaian yang hanyalah impian bagi sebagian orang,”

“Enam tahun lalu, saat Nadiem meminta saya mendesain sebuah logo untuk Go-Jek, saya tak pernah membayangkan kalau grafis simpel ini akan tumbuh menjadi hal yang sangat berarti bagi begitu banyak orang,” lanjutnya.

Moran meyakini meski dia meninggalkan Go-Jek, perusahaan akan tetap maju di tangan para petinggi maupun pegawainya. “Apapun yang terjadi, Go-Jek telah membuat sejarah dan akan terus melanjutkannya. Tanpa keraguan, saya akan terus mendukung dan mempromosikan perusahaan ini,” tambah Moran.

Moran tak menjelaskan apa yang akan dilakukannya selepas dari Go-Jek. Demikian juga dengan alasan persisnya mengapa dia meninggalkan perusahaan tersebut.

Belum lama ini, juga ada petinggi Go-Jek lain yang memutuskan mundur. Yakni Vice President of Technology Product, Alamanda Shantika. (pto)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.