Muratara, Sumselupdate.com – Pasca-terbunuhnya Desrian (30), situasi di Desa Belani mencekam.
Masyarakat yang menerima isu bahwa ada warga tempat tinggal mereka terlibat pembunuhan terhadap Desrian yang tinggal di Desa Mekar Sari, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Muratara pada Minggu (31/7) sekitar pukul 15.00 .
Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran adanya aksi pembalasan dari keluarga korban. Tak pelak, kekhawatiran tersebut berdampak pada aktifitas masyarakat sehari-hari.
Kapolres Mura, AKBP Herwansyah Saidi, menegaskan situasi di wilayah Kecamatan Rawas Ilir, terkhusus di wilayah yang berdekatan dengan kejadian aman dan kondusif.
“Saya menjamin situasi aman dan tidak mencekam,” terangnya.
Dia menerangkan bahwa aksi itu dilakukan perorangan tidak melibatkan masyarakat secara luas. Kendati melibatkan perorangan dia mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga kamtibmas karena kita akan membangun daerah tersebut.
“Serahkan ke aparat, mari jaga kamtibmas karena kita akan membangun,” tegasnya.
Terakhir dia mengatakan pasca-pembunuhan tidak perlu ada penempatan personel karena situasinya aman dan kondusif.
“Situasi aman tidak perlu ada personil. Apalagi saat ini masyarakat sudah sadar,” terangnya. (ain)