Jakarta, Sumselupdate.com – Pagi ini, situs resmi Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) dijahili hacker atau peretas. Berbeda dengan aksi hacking selama ini yang cenderung mengubah tampilan (deface) situs, aksi hacker yang memakai nama akun Anonymous0536 tersebut hanya menyampaikan pesan protes dalam bentuk teks paragraf saja.
Peretas yang menyerang menyatakan hanya ingin memprotes soal desakan pemblokiran Google yang dilayangkan organisasi cendikiawan itu. Oleh karena itu, mereka cuma menyusup tanpa mengubah banyak hal.
Pesan tersebut diselipkan langsung di bagian yang memuat pemberitaan berjudul “ICMI Desak Pemerintah Tutup Youtube dan Google”.
Berdasarkan pantauan Sumselupdate.com terhadap situs ICMI, Kamis (9/6) pagi pukul 9.00 ini, situs tersebut masih menampilkan pesan teks tersebut yang berbunyi:
“Cuman secuity test ringan. Dear bapak/ibu “Cendikiawan” ICMI, this is a friendly reminder. Improve your security first, baru ngomongin blokir Google. Anonymous – Kota Cantik,” bunyi pesan tersebut.
Selain itu, hacker juga memberikan ‘stempel’ telah diretas pada laman pencarian menggunakan kata kunci : ICMI. Peretas sepertinya mengubah identitas web (meta name) menjadi : Home – Hacked by Anonymous0536 – ICMI Official Web