Pria Linglung Mengaku Dibuang dari Kapal Ternyata Warga Gandus, Alami Gangguan Kejiwaan

Penulis: - Kamis, 24 Oktober 2024
Pria linglung yang mengaku dibuang dari atas kapal di perairan Sungai Musi, teryata warga Jalan Syakyakirti.

Palembang, Sumselupdate.com – Pria linglung yang mengaku dibuang dari atas kapal di perairan Sungai Musi, ternyata warga Jalan Syakyakirti, Gang Hasim, Kelurahan Kayang Jaya  Kecamatan Gandus, Palembang, Kamis (24/10/2024).

Pria warga gandus itu bernama Budi (30) yang sempat buat geger warga Jalan Faqih Usman, Kelurahan 1 Ulu, Kecamatan Sebrang Ulu (SU) 1 Palembang, sempat dievakuasi personel Polsek SU 1.

Kapolsek SU I, Palembang AKP Fitri Dewi Utami kepada wartawan menjelaskan saat ini Budi  sudah dijemput oleh keluarganya.

“Jadi benar awalnya kita mendapatkan laporan ada seorang pria ditemukan basah kuyup, diduga dilempar dari kapal. Namun kondisi dalam keadaan sehat,” katanya.

“Setelah kita amankan, kita mencari tahu siapa keluarga pria itu. Setelah tahu, baru lah keluarganya menjemput Budi,” ungkap Fitri sambil mengatakan yang menjemput keluarganya yakni Nud Aina Okta (22).

Baca juga: Seorang Pria Ditemukan Linglung dan Basah Kuyup di Seberang Ulu 1 Palembang, Ngaku Dilempar dari Kapal

Dari keterangan keluarga korban, ditambahkan Fitri, korban atau bersangkutan yakni Budi sedang sakit.

“Kalau dari keterangan keluarga bersangkutan ini sakit. Ada gangguan. Namun hingga dijemput keluarga keadaan Budi dalam kondisi sehat,” tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang pria ditemukan dalam kondisi linglung kebingungan dan badan dalam kondisi basah kuyup di Jalan KH Faqih Usman Kelurahan 1 Ulu Kecamatan Sebrang Ulu (SU)-1, Kamis (24/10/2024) pagi.

Pria tersebut basah kuyup, lantaran mengaku habis berenang di Sungai Musi usai dilemparkan dari atas kapal.

Baca juga: Tragis, Kepala Brigpol Apriadi Tertembus Peluru Senapan Serbu Sendiri

Belum diketahui penyebab pasti pria yang diperkirakan berusia sekitar 30 tahunan tersebut dilempar dari atas kapal.

Karena setelah beberapa kali coba diajak berkomunikasi oleh warga si pria ini lebih banyak bungkam dengan badan gemetar.

Warga yang prihatin dengan kondisinya juga berupaya memberikan makanan dan minuman terhadap pria tersebut.

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.