Sekayu, Sumselupdate.com – Organisasi kemahasiswaan Forum Mahasiswa Lalan Musi Banyuasin Sumatera Selatan, Senin (27/5/2019) besok bakal menggelar aksi damai di depan kantor halaman Pemerintah Daerah Kabupaten Muba.
Aksi yang digelar menuntut janji Bupati Musi Banyuasin terkait pengadaan PLN di Kecamatan Lalan. Selain itu mendesak Bupati Muba untuk membentuk tim Satgas guna guna mengusut tuntas adanya indikasi kejahatan anggaran dan permasalahan manajerial yang dilakukan oleh oknum PT MEP Lalan.
“Kami menagih janji Bupati Muba Dodi Reza Alex, yang mana beberapa waktu lalu pernah menyampaikan saat kunjungan kerja di Kecamatan Lalan yang menajijkan bahwa di tahun 2019 Listrik di Kecamatan lalan akan hidup 24 Jam,” ujar Ali Mustofa Kordinator Aksi damai dari forum mahasiswa Lalan Musi Banyuasin Sumatera Selatan, Sabtu (25/5/2019) kemarin.
Lebih lanjut Ali menjelaskan bahwa sampai saat ini, belum ada tanda-tanda akan adaya aliran listrik PLN seperti yang pernah dijanjikan Bupati di hadaapan masyarakat Lalan.
Persoalan listrik di Kecamatan Lalan, lanjutnya, sudah menjadi permasahalan utama masyarakat. Sebab masyarakat Lalan sudah bertahun-tahun mengalami kondisi kegelapan saat malam hari.
“Listrik ini sama seperti air, hampir setiap hari kami meraskan kondisi gelap gulita. Bisa dibayangkan dengan kondisi tersebut menambah parah keadaan situasi wilayah Kecamataan Lalan kriminalitas selalu menghantui ketika masyarakat melakukan aktifitas di malam hari,”cetusnya.
Lanjut Ali, Kami warga Kecamatan Lalan ingin hidup seperti di jaman pak Alex Noerdin yang mana kami bisa menikmati Listri tanpa byarpet meski tidak hidup 24 Jam.
“Hari ini Listrik di Lalan sangat Memprihatinkan pemadaman bergilir tanpa adanya kejelasan Kami hanya ingin Satu Solusi Yaitu PLN.Kami mendesak bupati agar membentuk tim satgas
Sembari menunggu PLN, Kami meminta agar Bupati mendorong pihak PT MEP agar meningkatkan pelayanaan ya kepada masyarakat,” tukasnya.(est)