Ketatnya Aturan INASGOC, UMKM Harus Izin Gunakan Logo Asian Games

Rabu, 11 April 2018
Direktur of Revenue Dept Asian Games 2018, Hasani Abdul Gani saat memaparkan sosialisasi Workshop Anti Ambush Markering di Hotel Swarna Dwipa Palembang.

Palembang, Sumselupdate.com – INASGOC selaku otoritas panitia penyelenggaraan Asian Games mewanti-wanti agar seluruh yang berhubungan dengan Asian Games atau memakai logo wajib meminta izin kepada INASGOC.

Aturan tersebut melarang hingga teknis sekecil apapun, termasuk pedagang, Industri Kecil Menengah (IKM) dan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menjual hal-hal yang memiliki brand Asian Games.

Bacaan Lainnya

“Dan inilah aturan yang diberikan Olimpyc Councyl of Asia dan kita selaku penyelenggaraan harus mentaati. Boleh berjualan apapun tanpa izin, tapi jangan pakai brand Asian Games,” ujar Direktur of Revenue Dept Asian Games 2018, Hasan Abdul Gani saat memaparkan sosialisasi Workshop Anti Ambush Markering di Hotel Swarna Dwipa Palembang, Rabu (11/4/2018).

Lanjut tim dari INASGOC Deputi II Bidang Promosi Asian Games tersebut mengakui memang aturan yang diberikan memanglah sangat ketat. Termasuk siapapun yang masuk dalam list ID Card haruslah terverifikasi oleh panitia melalui akreditasi.

“Silahkan bapak ibu pilih, kita tidak membatasi siapapun untuk melakukan apapun ya, tapi jika ingin berpartisipasi dalam Asian Games ya harus ikut aturan Asian Games,” pungkasnya.

Dalam workshop sosialisasi dan promosi Asian Games tersebut dihadiri oleh perwakilan UKM, Dinas Perindustrian, Dinas Perdagangan, Biro Ekonomi Pemprov Sumsel, Awak media dan berbagai unsur terkait termasuk dari Sriwijaya Promotion Center (SPC) selaku gedung yang bakal dipakai untuk media center di Asian Games nanti. (sbw)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.