Hujan Deras Picu Longsor di Pagaralam, BPBD Lakukan Aksi Tanggap Darurat

Penulis: - Kamis, 7 November 2024
Longsor di Gang Jalan Cikdin, Kelurahan Nendagung, Kecamatan Pagaralam Selatan, pada Rabu (6/11/2024)
Longsor di Gang Jalan Cikdin, Kelurahan Nendagung, Kecamatan Pagaralam Selatan, pada Rabu (6/11/2024)

Pagaralam, Sumselupdate.com – Hujan deras memicu longsor yang menimpa dua wilayah di Kota Pagar Alam pada 6 dan 7 November 2024. Tim BPBD Kota Pagar Alam langsung turun tangan untuk melakukan pembersihan dan perbaikan di lokasi terdampak.

Longsor pertama terjadi di Gang Jalan Cikdin, Kelurahan Nendagung, Kecamatan Pagaralam Selatan, pada Rabu (6/11/2024). Sementara longsor kedua melanda Desa Lubuk Buntak, Kecamatan Dempo Selatan, Kamis (7/11/2024).

Bacaan Lainnya

Kepala BDBD Kota Pagaralam Jhon Harisman melalui Kardalog Anjas mengatakan, pada Rabu sore, 6 November 2024, sekitar pukul 16.30 WIB, longsor terjadi di RT 04 RW 02, Kelurahan Nendagung, tepatnya di rumah milik Yorman (47).

Sebanyak 8 jiwa yang tinggal di rumah tersebut selamat, dan tidak ada korban jiwa dilaporkan.

Namun, dinding belakang rumah mengalami kerusakan parah, dengan ukuran longsoran mencapai 3 x 6 meter. Hingga saat ini, kerugian material belum dapat diperkirakan.

Selanjutnya, pada Kamis siang (7/11/2024), sekitar pukul 12.00 WIB, tim dari BPBD Kota Pagaralam bergerak menuju lokasi longsor tersebut.

“Bersama anggota Satgas PB BPBD Kota Pagaralam, kita melakukan gotong royong untuk membantu membersihkan dan memperbaiki rumah yang terkena dampak,” ungkapnya.

Longsor di Desa Lubuk Buntak, Kecamatan Dempo Selatan, Kamis (7/11/2024).
Longsor di Desa Lubuk Buntak, Kecamatan Dempo Selatan, Kamis (7/11/2024).

Anjas menuturkan, di hari yang sama, sekitar pukul 16.00 WIB, longsor kedua terjadi di Desa Lubuk Buntak, Kecamatan Dempo Selatan.

Longsoran tanah menutupi sebagian bahu jalan, mengganggu akses transportasi di daerah tersebut.

Tim BPBD Kota Pagaralam, didukung oleh tim dari Pemadam Kebakaran, langsung terjun ke lokasi untuk bergotong royong membersihkan material longsor yang menutupi jalan.

“Peralatan yang digunakan dalam operasi ini termasuk 1 unit mobil BPBD Kota Pagaralam dan 1 unit mobil pemadam kebakaran. Upaya pembersihan berlangsung hingga kondisi jalan kembali aman untuk dilewati,” ujarnya.

Dalam kedua insiden ini, lanjut Anjas, BPBD Kota Pagaralam bertindak cepat untuk menangani dampak longsor.

“Meskipun longsor ini tidak menelan korban jiwa, masyarakat tetap diimbau untuk waspada terhadap potensi longsor susulan, mengingat curah hujan yang tinggi masih berlangsung di wilayah Pagaralam,” imbaunya.(**)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.