Curi Dua Motor Sekaligus, Pelaku Berjumlah Empat Orang Terekam CCTV

Penulis: - Rabu, 21 Februari 2024

Palembang, sumselupdate.com – Viral di media sosial (Medsos) aksi pencurian sepeda motor (R2) berjumlah dua unit terekam kamera CCTV, dimana aksi itu dilakukan sebanyak empat orang tak dikenal.

Aksi pencurian motor itu terjadi di rumah milik Husnaini (54), di Jalan Gubernur H Bastari, Perum Top, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring Palembang, pada Senin (19/2/2024) sekitar pukul 03.30 WIB.

Bacaan Lainnya

Ditemui di kediamannya, korban Husnaini mengatakan peristiwa itu baru diketahuinya setelah ia selesai berzikir sekitar pukul 04.00 WIB.

“Saya lihat pagar rumah sudah terbuka lebar, memang malam itu saya tidak bisa tidur sehingga berzikir di dalam rumah. Saat itu saya lihat dua sepeda motor di teras rumah sudah hilang. Kami langsung cek rekaman CCTV, ada empat orang yang mencuri,” jelas Husnaini, saat diwawancarai wartawan, pada Rabu (21/2/2024).

Dari empat pelaku tersebut, menurut korban, terlihat dua pelaku masuk kedalam area rumah untuk mengambil motor, sedangkan dua pelaku lagi menunggu didepan pagar rumah.

“Pelaku ini tidak terlihat jelas karena menggunakan masker, ada yang pakai topi, kaca mata, jaket, jadi mukanya tidak jelas. Mereka beraksi itu selama sekitar 10 menit, mereka juga membobol pagar yang sudah digembok dan motor juga digembok,” terangnya.

Atas kejadian pencurian itu, korban kehilangan dua unit sepeda motor jenis Honda Beat bernopol BG 2644 RC dan Honda Beat nopol BG 2926 ADV. Korban pun telah melaporkan kasus pencurian sepeda motor tersebut ke Polrestabes Palembang, tentang pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) R2 sebagaimana dimaksud dalam pasal 363 KUHP.

“Saya berharap dengan melapor polisi para pelaku ditangkap dan bertanggung jawab atas perbuatannya,” tutupnya.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah, membenarkan adanya laporan dari korban yang melapor ke SPKT Polrestabes Palembang atas dugaan tindak pidana Curanmor.

“Laporan sudah diterima di SPKT dan anggota piket SPKT, Reskrim, identifikasi sudah mendatangi TKP guna melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi. Selanjutnya laporan akan diselidiki unit Reskrim,” pungkasnya. (**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.