3 Spesialis Bobol Rumah Terkapar Ditimah Panas

Rabu, 16 Januari 2019
Pelaku mendapat perawatan.

Palembang, Sumselupdate.com – Tiga dari enam pelaku bobol rumah diringkus Unit Pidum Satreskrim Polresta Palembang. Ketiganya terpaksa dihadiahi timah panas lantaran melawan dan hendak kabur saat dilakukan penangkapan, pada Rabu (16/1/2019) dinihari.

Ketiga pelaku yakni Dedi Susanto (40) warga Jalan Depo, Rendra Saputra (31) warga Jalan Kelurahan Ogan Baru Kecamatan Kertapati Palembang dan Romi Saputra (20) warga Lubuklinggau.

Penangkapan para pelaku berawal dari adanya laporan korban M Haris (24) warga Jalan Prajurit Yusuf Zen, Kecamatan Kalidoni Palembang yang telah menjadi sasaran kawanan pelaku pencurian, Selasa (15/1).

Menindaklanjuti laporan korban, petugas langsung melakukan pengejaran. Pertama petugas menangkap pelaku Romi saat berada di kawasan simpang Sekip. Dari nyanyian Romi petugas bergerak ke kawasan Kertapati meringkus Rendra di rumahnya. Perburuan kembali dilanjutkan dengan menangkap Dedi.

Advertisements

“Para pelaku terpaksa kita lumpuhkan lantaran melawan dan hendak kabur saat ditangkap,” ujar Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Yon Edi Winara.

Bersama para pelaku, pihaknya juga mengamankan barang bukti 1uUnit motor Honda Vario tanpa plat milik korban, 1 unit motor Honda Scoopy BG 8145 OBE , 1 unit Honda Beat BG 6794 ACF, 1 unit ponsel dan sandal milik korban.

Kemudian sejumlah kunci dan linggis yang dibawa pelaku untuk melancarkan aksi tersebut. “Masih ada 3 tersangka lagi dan tetap akan kita kejar. Jika didapati kita tak segan-segan memberikan tindakan tegas,” tegas Yon.

Sedangkan, tersangka Romi mengaku sebelum melakukan aksi pencurian ia dan lima rekannya berkeliling-keliling dan ketika melihat kondisi rumah korban sepi, barulah mereka beraksi.

“Kami berenam, berkeliling-keliling dahulu bermotor. Kemudian melihat rumah korban sepi, baru lah kami beraksi. Kami berbagi tugas dan saya dapat uang Rp300 ribu dan HP,” ucapnya. (tra)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.