Palembang, Sumselupdate.com – Wakil Gubernur Sumsel H Ishak Mekki membacakan pidato pengantar laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Sumsel tahun anggaran 2015 dalam rapat paripurna DPRD Sumsel, Senin (4/4).
Dalam rapat paripurna tersebut dipimpin Ketua DPRD Sumsel HM Giri Ramandha N Kiemas didampingi Wakil Ketua DPRD Sumsel, para kepala dinas dan instansi dan para undangan.
Dalam laporan yang di bacakan oleh Ishak Mekki menjelaskan gambaran pengelolaan keuangan daerah sebagai wujud kinerja APBD dalam posisi unaudited atau belum diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan.
Sedangkan Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mengajak untuk menjaga kekompakan dan mempersilahkan berdemokrasi dalam berpendapat.
“Dalam sidang yang terhormat ini, kepada para sahabat semua mari kita satu visi, satu pendapat. Mari kita bersama, tekad bersama. Tekad yang bulat untuk membangun daerah ini. Boleh kita berdebat, boleh kita tidak setuju dan sebagainya. Tetapi tetap satu. Berdebat di dalam ruangan ini. Tapi kalau sudah sepakat, harus kita patuhi bersama. Dan tolong jangan ngomong lagi di luar. Jangan bikin gaduh karena kita perlu kesatuan untuk membangun Sumatera Selatan ini. Karena sekarang menjadi salah satu provinsi termaju yang membikin iri provinsi lainnya,” kata Alex Noerdin didampingi Wakil Gubernur Sumsel Ir H Ishak Mekki MM.
Ada pemandangan yang agak sedikit berbeda. Setelah Wagub turun dari podium membacakan LKPJ Tahun 2015, gantian gubernur naik ke podium.
Setelah Alex naik podium, orang nomor satu di Bumi Sriwijaya ini pun mengajak Ishak Mekki ikut mendampinginya di atas podium memberikan sambutan.
“Bapak ibu hadirin yang saya hormati. Ini laporan kami berdua. Banyak hal yang sudah dicapai. Tapi masih banyak lagi yang belum tercapai. Ada yang sudah baik, tapi masih banyak yang kurang. Itulah kesanggupan kami berdua. Jalan masih panjang, jalan terjal, beronak, berduri, licin. Kalau tergelincir masuk jurang. Berbahaya,” kata Alex.
Selanjutnya Pimpinan Sidang HM Giri Ramanda N Kiemas SE MM dan Sekwan H Ramadhan Basyeban melanjutkan dengan pembentukan Pansus-Pansus. (erk)