Palembang, Sumselupdate.com – Sat Reskrim Polrestabes Palembang terus menyelidiki kasus pembunuhan sadis yang menimpa Nugroho alias Nunung (51), warga Jalan Srimulya, Kecamatan Sematang Borang, Palembang, Provinsi Sumatera Selatan pada Senin (2/9/2024) sekitar pukul 11.40 WIB.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihartono didampingi Kasat Reskrim AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait, saat dikonfirmasi wartawan pada Selasa (3/9/2024), mengatakan, korban Nungroho menemui ajal setelah mengalami dua kali tembakan di bagian kepala yang dilakukan tersangka, yang tak lain rekan bisnisnya.
“Diduga motifnya sakit hati dan jengkel atas permasalahan yang telah didiskusikan keduanya,” ungkap Kombes Pol Harryo.
Karena permasalahan tersebut belum tuntas, lanjut Harryo, di waktu kejadian tersangka kembali bertemu korban di salah satu perumahan di yang ada di Kecamatan Kalidoni, Kota Palembang.
“Pada akhirnya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) tersebut terjadi penembakan. Untuk identitas pelaku sudah kita kantongi, dan sedang kita buru. Pelaku dan korban ini merupakan sama sama petugas keamanan di developer perumahan tersebut,” bebernya.
Baca Juga: Seorang Pria di Kalidoni Tewas Ditembak Orang Tidak Dikenal
Untuk pelaku sendiri, Kapolrestabes Palembang memberikan ultimatum untuk segera menyerahkan dirinya dan kepada keluarga agar berkoordinasi kepada tersangka untuk menyerahkannya.
“Saya berikan ultimatum tersangka agar menyerahkan diri secara baik-baik ke Satreskrim Polrestabes Palembang,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Nugroho alias nunung (51), Warga Kelurahan Srimulya, Kecamatan Sematang Borang tewas diduga ditembak dengan senjata api tepat mengenai kepala.
Baca Juga: Istri Nugroho Korban Penembakan OTK di Kalidoni, Nangis Histeris Hingga Jatuh Pingsan
“Ada 2 lubang tembakan, yakni kepala belakang dan samping kiri. Perlu divisum dulu, untuk diketahui mana lubang masuk atau keluarnya peluru,” sebut salah satu polisi di RS Bhayangkara M Hasan Palembang.
Sementara pihak keluarga korban tak ingin disebut namanya menduga tewasnya Nugroho disebut memiliki musuh dengan sesama rekan bisnisnya. “Kami rasa sepertinya pelaku ya kenal, dan memang dia itu ada musuh,” singkatnya.
Baca Juga: Nugroho Korban Penembakan di Kalidoni, Tewas Dengan Satu Tembakan Tepat di Kepala
Sementara itu, dr Indra Nasution SP. F yang merupakan dokter Forensik RS Bhayangkara Palembang seusai melakukan visum mengatakan tewasnya Nugroho alias Nunung diakibatkan satu tembakan vital yang tepat di bagian kepala korban.
“Satu tembakan ada dua lubang dari pipi kiri menembus kepala belakang,” tukasnya. (**)