DIAMANKAN–Tersangka Wahyu diamankan di Polsek Ilir Timur (IT) I, Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (10/9/2020).
Laporan: Haris Widodo
Palembang, Sumselupdate.com-Baru satu bulan menikmati masa indah usai mempersunting gadis idaman, Ali Wahyu (29), kini harus meringkuk di dalam sel hotel prodeo Polsek Ilir Timur (IT) I, Palembang.
Betapa tidak, warga Jalan Radial, Kelurahan 26 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), tertangkap basah sedang membuka kunci stang motor bebek milik pembeli di Pasar Kuto Palembang, Kamis (10/9/2020). Akibatnya, pria yang biasa disapa Wahyu ikut dihakimi massa, sebelum akhirnya diserahkan ke Polsek IT I.
Di hadapan petugas, Wahyu mengaku,
melakukan pencurian motor dikarenakan tidak punya uang untuk memenuhi kehidupan sehari-hari. Terlebih, dirinya baru satu bulan menikah dengan wanita idamannya.
Menurutnya, dia melakukan aksinya sendirian. Saat itu, dia berangkat dari rumahnya di kawasan Rumah Susun (Rusun) Kelurahan 26 Ilir, dengan berjalan kaki hingga sampai ke Pasar Kuto.
“Aku bawa kunci cadangan yang aku temui di jalan tiga hari lalu Pak. Iseng-iseng aja berjalan ke sana (Pasar Kuto-red). Melihat ada motor terparkir, aku masukkan kunci cadangan itu, tidak taunya masuk dan pas,” kata Wahyu.
Namun naas, aksinya diketahui masyarakat sekitar, setelah diteriaki maling.
“Waktu kunci stang berhasil dibuka langsung didatangi massa Pak. Disitulah aku ketahuan dan langsung diamankan,” cetusnya.
Kanit Reskrim Polsek Ilir Timur II Ipda Ledi mengatakan, tersangka tertangkap tangan saat ingin membuka dan mendorong motor korban.
“Saat mendorong motor, tersangka diteriaki maling dan ketahuan, dan langsung diamankan oleh massa sekitar pukul 09.00 WIB. Pelaku dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, ancaman hukannya lima tahun penjara,” tegas Ipda Ledi. (**)
Bantu Kami untuk Berkembang
Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!
