Marquez Terdepan, Lorenzo Hapus Catatan Buruk Usai Finish di Depan Rossi

Minggu, 25 September 2016
Jorge Lorenzo finis di depan rekan setimnya, Valentino Rossi pada MotoGP Aragon. (Foto: Twitter MotoGP/Liputan6.com)

Aragon, Sumselupdate.com – Ketiga pebalap unggulan ini kembali terlibat pertarungan di posisi terdepan. Rider Repsol Honda, Marc Marquez tampil sebagai juara, mendahului Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi.

Demikian hasil lomba MotoGP Aragon yang dilansir detikcom, Minggu (25/9/2016) malam WIB. Bagi Marquez, itulah kemenangan dia yang keempat di musim ini, sekaligus mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin klasemen sementara dengan nilai 248.

Bacaan Lainnya

Lorenzo yang finis sebagai runner-up, memangkas selisih poinnya dengan Rossi menjadi 14. Sedangkan Rossi, yang belum pernah juara di Aragon, harus puas di tempat ketiga dan kini tertinggal 52 angka dari Marquez di posisi kedua klasemen.

Bagi pembalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo finis di depan rekan setimnya, Valentino Rossi, suatu keberuntungan. Terlebih lagi, dia bisa mengganti motornya setelah terjatuh pada sesi pemanasan.

“Kecelakaan saat pemanasan membuat saya bisa finis di posisi kedua. Itu membuat saya bisa menggudangan motor cadangan yang menggunakan ban keras,” katanya, dikutip Liputan6.com dari Crash.

Bisa finis di depan Rossi membuat Lorenzo menghapus catatan buruk saat tampil di negaranya sendiri, Spanyol pada musim ini. Dari dua balapan sebelumnya di Spanyol, Moto GP Spanyol dan Katalunya, Lorenzo selalu dikalahkan Rossi.

“Untuk pertama kalinya saya merasa sangat baik. Pengaturan motor kali ini membuat saya bisa tampil maksimal. Saya bisa semakin dekat dengan podium pertama, seperti yang diharapkan,” ucap pembalap berusia 28 tahun tersebut.

Hasil MotoGP Aragon memperpendek selisih poin Lorenzo dengan Rossi. Untuk saat ini, Lorenzo berada di posisi ketiga dengan mengoleksi 182 poin, tertinggal 14 angka dari pembalap asal Italia tersebut.

Sementara into Valentino Rossi mengakui dirinya banyak membuat kesalahan di MotoGP  Aragon, Minggu (25/9/2016). Akibatnya, pembalap tim Movistar Yamaha itu hanya meraih podium ketiga.

“Kami memulai dengan setelan berbeda, berharap bisa lebih kuat hingga akhir. Tapi saya banyak berbutar. Memalukan. Saya membuat kesalahan dalam hal pengereman,” ujar Rossi setelah balapan.

Rosssi memulai balapan di Aragon dari posisi keempat. Pembalap asal Italia itu sempat terlibat pertarungan sengit dengan rekan setimnya, Jorge Lorenzo.

Rossi akhirnya kehilangan tempat kedua setelah melebar ketika melahap satu tikungan.  Hal itu membuat Lorenzo leluasa melewatinya.

“Jika saya tidak membuat kesalahan, mungkin saya bisa bertarung untuk posisi kedua. Tapi podium ini tak masalah,” ujar Rossi.

Hasil ini memperpanjang catatan tak pernah menang Rossi di Aragon. Ya, sejak Aragon masuk kalender MotoGP pada 2010, Rossi belum sama sekali mencicipi podium pertama di sirkuit tersebut. (hyd)

 

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait