Palembang, Sumselupdate.com – Tutup tahun 2021, masyarakat Kota Palembang diminta Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra, SIK untuk tetap di rumah dan melakukan introspeksi diri.
“Tidak ada perayaan tahun baru, masyarakat diharapkan tetap di rumah, kita akan tutup tempat-tempat yang biasa dilakukan warga untuk tahun baruan,” katanya usai melakukan Apel Siaga Bencana Banjir di Kantor PUPR Palembang, Selasa (28/12/2021).
Irvan mengatakan, konsep perayaan tahun baru Kota Palembang harus diubah, sebelumnya menyalakan petasan riang gembira, akan tetapi tahun ini sedang berduka karena pandemi Covid-19.
“Sebaiknya introspeksi diri saja di rumah, apa yang sudah dilakukan setahun ke belakang, sebisa mungkin rayakan di kediaman masing-masing,” tandasnya.
Menurutnya, untuk menghindari masyarakat Palembang tumpah ruah, Polrestabes Palembang menjalankan kebijakan untuk menutup beberapa tempat umum seperti Kambang Iwak (KI), Benteng Kuto Besak (BKB), dan Jembatan Ampera.
“Jembatan Ampera akan ditutup mulai jam 19.00 WIB atau melihat perkembangan di lapangan,” katanya.
Sementara untuk Jembatan Musi IV dan Musi VI akan tetap dibuka dengan penjagaan agar tidak ada yang parkir untuk melakukan aktivitas di atas jembatan
Kegiatan masyarakat ekonomi tetap berjalan, akan tetapi sampai pukul 22.00 WIB malam akan dihentikan, seperti mall maupun restoran. Untuk itu pengunjung harus kembali ke rumah masing-masing.
“Seperti pawai, arak-arakan, semua berkaitan dengan all end new tidak boleh, sesuai dengan instruksi Mendagri nomor 66 dan 69 tahun 2021, termasuk di perkampungan,” katanya.
Polresta Palembang akan menyiagakan tim gabungan sebanyak 600 personel. Terdiri dari TNI/ Polri, Satpol PP, Dishub.
“Akan ada sanksi bagi masyarakat yang melanggar, apalagi sampai tidak bisa diperingatkan ada pidananya,” katanya. (Iya)