Bandung, Sumselupdate.com – Masuknya tim sepakbola Sumsel dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jabar 2016 ke babak semifinal, telah memberikan semangat kepada tim. Karena sebelumnya, penampilan tim tidak terlalu meyakinkan dalam beberapa pertandingan dalam babak-bakak awal sejak PON XIX digelar.
Meski demikian Musni Wijaya, Ketua Umum Asprov PSSI Sumsel meminta seluruh pemain fokus selama 90 menit saat bertemu Sulsel nantinya.
“Jangan euforia karena sudah membuat sejarah, sekarang saatnya menuntaskannya dengan membawa pulang medali emas ke Sumsel. Saya sendiri melihat kita punya kualitas untuk mewujudkannya dan dalam pandangan saya tim ini terus menunjukkan progress yang meningkat sejak awal PON,” ujarnya.
Bersama dengan Kepala Dinas PU Bina Marga Sumsel, Syamsul Bahri yang menjadi tim manajer PON Sumsel, pihaknya pun tidak lupa membakar semangat seluruh pemain dengan guyuran bonus di setiap pertandingan untuk membakar semangat pemain di lapangan.
“Tentu tujuan akhirnya adalah bonus apartemen dari bapak Gubernur Sumsel yang dijanjikan beliau bagi peraih medali emas Sumsel di PON ini. Namun di setiap laga kemarin, entah apapun hasilnya kami selalu menyiapkan bonus. Apalagi jika berhasil menang maka pasti akan lebih besar, karena kami tahu mereka sudah berjuang secara maksimal dan siap mati di lapangan,” tegasnya.
Sementara itu, di kubu Sulsel juga siap menorehkan sejarah lainnya di ajang PON Jabar ini. “Saya bersyukur Sulsel mampu melewati perjalanan berat. Ini sejarah sejak 2002 kami gagal masuk semi final PON,” kata pelatih Sulsel Syamsuddin Umar.
Sebelumnya, prestasi tertinggi Sulsel di cabang sepak bola yakni meraih perunggu pada PON 1977. Saat itu, Syamsuddin masih tercatat sebagai gelandang Sulsel. Syamsuddin pun enggan berkomentar soal peluang Sulsel di semifinal.
“Saat ini, saya fokus menjaga harmonisasi dan stamina pemain. Bayangkan, dalam 10 hari kami sudah tampil dalam enam partai,” pungkas dia. (tra)