Geger, Warga Muncak Kabau OKU Timur Temukan Mayat dengan Hidung Terpotong

Jumat, 24 September 2021
Jasad korban yang ditemukan di dalam hutan saat dilakukan visum luar.

Laporan Rahmat Agusman

Martapura, Sumselupdate.com – Warga Muncak Kabau, Kecamatan Buay Pemuka Bangsa Raja, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan mendadak geger menyusul ditemukannya mayat seorang pria tanpa identitas bersimbah darah, Jumat (24/9/2021) sekitar pukul 09.30 WIB.

Jasad korban yang ditemukan di pinggir persawahan Dusun 1, Desa Muncak Kabau, Kecamatan BP Bangsa Raja, OKU Timur, penuh luka tikaman benda tajam terutama di bagian leher hingga nyaris putus dan hidung terpotong.

Informasi dìhimpun di lapangan, mayat pria malang ini ditemukan pertama kali oleh Alvian (60), warga Dusun 2, Desa Muncak Kabau, Kecamatan BP Bangsa Raja, saat hendak pergi ke sawah.

Advertisements

Saat itu, Alvian melihat di parit persawahan, ada seorang laki-laki tergeletak dengan kondisi sudah tak bernyawa.

Alvian saat itu mengamati tubuh korban mengalami bekas luka tikaman dan sayatan benda tajam di bagian leher dan penuh dengan bekas darah.

Melihat pemandangan mengerikan itu, Alvian langsung melaporkan penemuan mayat ke Kades Muncak Kabau dan melanjutkan melapor ke Mapolsek Buay Madang.

Tanpa menunggu waktu lama, Kapolsek Buay Madang bersama anggota Reskrim langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP).

Kapolsek Buay Madang, Iptu Jumeidi SH saat ditemui dì RSUD Martapura mengatakan, peristiwa ini masih proses penyidikan.

“Masih proses penyidikan,” ucap Jumeidi singkat siang tadi.

Jasad korban yang ditemukan di dalam hutan saat dilakukan visum luar.

Sementara itu, berdasarkan keterangan dari salah satu tim perawat yang ikut memvisum korban, jika pria itu dìduga kuat korban pembunuhan.

Menurutnya, selain di bagian leher, ada luka tikaman benda tajam di bagian punggung kanan.

“Hidung korban juga terpotong,” katanya saat dìtemui usai ikut melakukan visum mayat korban.

Kepala Desa Muncak Kabau, Yoni Marda mengatakan, jasad korban dìtemukan dì hutan, pukul 09.30 WIB, pagi tadi.

“Di hutan dìtemukan tadi, sekitar jam 09.30 WIB pagi tadi,” jawab Yoni singkat.

Sementara itu, dari keterangan sejumlah pihak diduga jika korban berinisial AW (46), warga Dusun 1, Muncak Kabau, Desa Muncak Kabau, Kecamatan BP Bangsa Raja.

Kesehariannya korban berprofesi sebagai inseminator atau petugas inseminasi buatan (IB). (**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.