Dipergoki Korbannya, Satu dari Dua Pelaku Curanmor Bonyok Dihajar Warga Beramai-ramai

Selasa, 14 April 2020
Tersangka Reswan Hadi terkapar tak berdaya usai dihajar warga lantaran kepergok melakukan aksi curanmor, Selasa (14/4/2020).

Muaraenim, Sumselupdate.com – Nyawa Reswan Hadi (45), warga Desa Tanjung Miring, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muaraenim, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), nyaris saja melayang.

Dia dipergoki korbannya saat melancarkan aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) milik Junaidi (55), warga Dusun 1, RT 05, Desa Suka Menang, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muaraenim, Selasa (14/4/2020) siang.

Bacaan Lainnya

Beruntung, aksi tersangka bersama rekannya dipergoki anak korban bernama Wahyu (17), sehingga sepeda motor Honda Revo warna Merah hitam nopol BG 6472 QE milik korban berhasil diselamatkan.

Sementara tersangka menjadi bulan-bulanan warga setelah massa terkonsentrasi setelah mendengar teriakan Wahyu di siang bolong itu.

Kini, tersangka yang wajahnya nyaris seluruhnya bengkak dan berdarah akibat bogem mentah warga, sudah diamankan di Polsek Gelumbang.

Kapolsek Gelumbang AKP Priyatno, SH, SIK membenarkan telah menerima dan mengamankan satu orang pelaku pencurian sepeda motor di Desa Suka Menang. Kini petugas sedang mengembang kasus ini untuk menangkap satu pelaku lainnya.

Informasi dihimpun di lapangan, aksi curanmor ini bermula Junaidi pulang dari kebun sekitar pukul 10.00 dan memarkir sepeda motor kesayangannya di teras depan rumahnya.

Tersangka Reswan Hadi saat diinterograsi warga dan kemudian dihajar hingga keok.

 

Sekitar pukul 13.00, putra korban bernama Wahyu  yang hendak keluar rumah. Namun mendadak Wahyu kaget bukan kepalang melihat sepeda motor bapaknya sudah dinaiki salah satu pelaku.

Melihat motor bapaknya hendak dicuri, sontak saja Wahyu berteriak dengan keras. Teriakan Wahyu membuat warga berhamburan keluar rumah.

Melihat warga berdatangan, tersangka panik dan langsung melarikan diri serta meninggalkan sepeda motor hasil curiannya.

Melihat pelaku melarikan diri, warga langsung mengejar. Namun hanya hitungan menit, tersangka berhasil diringkus warga, sedangkan rekan pelaku berhasil meloloskan diri.

“Saya sedang guling di ruang tengah sehabis makan siang. Waktu itu anak saya Wahyu hendak keluar rumah,  dia melihat ada dua orang yang satu telah membawa motor milik saya, dan satunya lagi pakai motor lain. Anak saya spontan teriak maling. Saya kaget dan keluar rumah. Begitu saya keluar melihat motor saya sudah dibawa orang, say apun mengejar sambil teriak maling. Untungnya warga ikut mengejar. Waktu itu pelaku  langsung kabur dan meninggalkan motor saya, dan sekitar 400 meter warga berhasil mengamankan pelaku,” beber Junaidi.

Geram dengan aksi pelaku, tanpa dikomando warga secara beramai-ramai mendaratkan bogem mentah di wajah dan sekujur tubuh pelaku.

Puas menghakimi tersangka, warga kemudian mengikat pelaku dan melaporkan aksi curanmor ini kepada kepala desa mereka.

Kepala Desa Suka Menang, Firdaus, SE kepada Sumselupdate.com  mengaku, setelah mendengar laporan warga langsung pergi ke lokasi penangkapan.

“Memang benar ada seorang pelaku yang telah diikat warga, begitu saya tanya dia menjawab namanya Reswan Hadi warga Desa Sebau namun aslinya warga Desa Tanjung Miring, pelaku juga membenarkan kalau telah melakukan pencurian motor bersama temannya. Kini pelaku sudah kita serahkan kepada petugas Polsek Gelumbang,” kata Firdaus. (vir)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.