Puluhan Koala Ditemukan Mati Akibat Penebangan Hutan di Australia

Selasa, 4 Februari 2020
Ilustrasi koala

Sidney, Sumselupdate.com – Puluhan koala ditemukan mati dan 80 lainnya dirawat karena cedera serta kelaparan setelah habitatnya ditebang di Australia. Pemerintah Australia sedang melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.

Puluhan koala mati itu ditemukan di perkebunan bluegum dekat kota pesisir Portland, Victoria. Departemen lingkungan Victoria menyebut kasus itu sebagai ‘insiden yang sangat menyedihkan’.

“Jika ini ditemukan karena tindakan manusia yang disengaja, kami berharap regulator konservasi bertindak cepat terhadap mereka yang bertanggung jawab,” kata pihak Departemen Lingkungan seperti dilansir The Straits Time, Senin (3/2/2020).

Pelaku terancam denda yang berat berdasarkan undang-undang perlindungan satwa liar asli Australia. Departemen Lingkungan mengatakan sekitar 80 koala telah dipindahkan dari lokasi perkebunan itu pada akhir pekan untuk perawatan medis.

“Penilaian kesejahteraan satwa liar dan triase akan berlanjut dengan penjaga dan dokter hewan yang berkualitas,” kata departemen itu dalam sebuah pernyataan.

“Rencana sedang dibuat untuk mentranslokasi hewan yang tersisa di luar lokasi jika mereka cukup sehat untuk dipindahkan,” lanjutnya.

Kelompok konservasi, Friends of the Earth mengatakan perkebunan itu ditebang pada bulan Desember yang menyebabkan ratusan koala mati atau terluka. Mereka mengatakan insiden itu terungkap ketika warga setempat menyaksikan koala mati yang dibuldoser menjadi tumpukan dalam beberapa hari terakhir. (adm3/dtc)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.