Puisi-puisi Heddy W Salam: Kata Hati

Minggu, 23 Oktober 2022
Heddy WSalam

Perjalanan

Berkelok-kelok tajam di tanah

Bacaan Lainnya

Tak pernah ada ujung di kejauhan

Entah di mana perhentian ini akan berhenti

Kerikil terus bergolak menantang

Bersatu lumpur padu melibas setiap helaan napas

Menakutkan, namun aku tak takut…

Aku ingin sampai

Pada ujung terakhir

 

Raksasa berbaris bergelombang di tengah samudra

Menghantarkan badai

Melumat habis dermaga

Tempat kusembunyikan satu titik asa

Tabunganku untuk tertawa

Di masa yang akan tiba

Kelak…

 

Siklus yang terus berulang

Menarik kencang kendali tanpa lelah

Mendaki tinggi ke puncak arah

Gamang menari di ketinggian melayang jatuh

Tetap saja aku tak takut

….

Ketakutanku hanya satu

Tuhan kembali menghukumku

 

Memori ditulis, 1995

 

Doa Terakhir

Kubebat luka sekujur jiwa

Biang kebusukan yang merampas kehidupanku

DariMu dahulu….

 

Tak ada permohonan berbanyak lagi padaMu

Cukup lindungi aku

Di Bumi…

Dan langitMU

 

Memori ditulis, 1995

 

Rindu

 

Kubawa cintamu dalam kantong tertutup

Tanpa perlu resah

Sesekali akan kulihat

Jalan terjal yang dahulu kita lewati

Dengan napas tersengal…

 

Tengoklah hujan yang datang

Ada sejuk rindu untukmu di sana

Jagalah dirimu seperti engkau menjagaku dahulu

Sama seperti janjiku untuk selalu menjagamu

 

Palembang, 23 Oktober 2022

 

Heddy WSalam lahir di Palembang dan saat ini berdomisili di Cimahi, Bandung.

Penulis buku antologi puisi “Lebay” & antologi cerpen “Panorama Hati”.

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.