Muaraenim, Sumselupdate.com – Riden, PIC dari Pertamina Retail memastikan bahwa SPBU 24.313.136 yang berada di Talang Padang, Kecamatan Belimbing, Kabupaten Muaraenim, bertanggungjawab atas insiden kemarin terhadap rusaknya sejumlah kendaraan yang disebabkan oleh dugaan BBM Jenis Pertamax yang tercampur air.
Kabar itu disampaikan langsung oleh Riden, diselah aktivitasnya dalam melakukan kontrol dan pengawasan terhadap SPBU 24.313.136, Senin 14 Oktober 2024.
Riden menjelaskan bahwa pihak SPBU langsung ambil tindakan cepat dan tepat dengan melakukan perbaikan ke sejumlah kendaraan yang rusak.
Bahkan pihak SPBU juga telah meminjam pakaikan kendaraan untuk digunakan konsumen selama kendaraan konsumen diperbaiki.
“Pihak SPBU bertanggungjawab atas kerusakan kendaraan yang diakibatkan insiden semalam. Tentu itu juga sebagai bukti bahwa insiden semalam tidak ada unsur kesengajaan dari pihak SPBU,” ungkapnya.
Riden juga mengatakan bahwa insiden semalam murni atas musibah dan kelalaian oknum pegawai. “Tentu terkait hal itu akan menjadi catatan dan evaluasi terhadap manajemen. Yang pasti ini adalah musibah. Logikanya, tidak mungkin minyak dicampur air dengan sengaja, karena pasti tidak akan menyatu dan akan ketahuan,” urainya.
Apalagi lanjut Riden, informasi dari petugas bahwa kemarin turun hujan yang lebat. “Minggu kemarin curah hujan yang tinggi. Akan tetapi untuk mengetahui penyebabnya lebih lanjut masih perlu analisa lanjutan,” terang Riden.
Pertamina juga bakal melakukan pengecekan lebih intensif terhadap tangki penyimpanan BBM.
“Tadi sudah dibersihkan, tidak ada genangan air lagi. Namun tetap Pertamina akan memastikan lebih lanjut. Apakah tangki itu bisa digunakan lagi atau on spek atau off spek. Kita masih menunggu kabar itu,” tutupnya.(**)