Pangkalpinang, Sumselupdate.com – Pemerintah Kota Pangkalpinang mengadakan Senam Sehat dan mengadakan pengumpulan telur untuk anak stunting dikota Pangkalpinang guna menekan pengendalian stunting, di halaman Kantor Walikota Pangkalpinang. Jumat (2/8/2024).

Senam Pagi ini diikuti semua jajaran pemerintah yang ada di kota Pangkalpinang, setelah itu ada agenda pengumpulan telur yang dimana seluruh OPD dan stakeholder Pangkalpinang hari ini mengumpulkan telur untuk diberikan kepada anak stunting yang ada di kota Pangkalpinang.

Pj Walikota Pangkalpinang, Budi Utama didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pangkalpinang, Miego, telah berkolaborasi untuk menekan pengendalian Stunting yang ada di kota Pangkalpinang.

“Telur ini akan kita bagikan untuk anak-anak stunting yang mana datanya sudah ada, nantinya diberikan pada anak pada saat datang ke posyandu, kegiatan ini namanya Merdeka Stunting akan dibungkus disebuah program kolaborasi yaitu ASN Berahlak,” tuturnya.

Budi juga meminta bantuan kepada Istri selaku Ketua TP PKK Kota Pangkalpinang untuk mendukung kegiatan ini, yang juga merupakan Ketua Pembina Posyandu Kota Pangkalpinang, Yuniar Budi Utama.

“Saya juga meminta kepada istri untuk membantu kegiatan ini karena semua ini dilakukan atas dasar keikhlasan dari hati, semua untuk anak-anak stunting di kota pangkalpinang apapun yang kami kerjakan tolong masyarakat bantu dan ikut andil Insha Allah akan kembali ke keluarga kita semuanya,” tuturnya.

Pemerintah Kota Pangkalpinang juga merencanakan akan melaunching Merdeka Stunting pada tanggal 18 Agustus 2024 mendatang, di Tugu Merdeka Taman Sari.

Sementara itu, Miego yang juga merupakan Ketua Tim Percepatan Penaganan Stunting (TPPS) Kota Pangkalpinang dengan tim melanjutkan program dari Pj Wali Kota sebelumnya.

Ada 205 anak stunting yang ada di kota Pangkalpinang, saat ini yang akan kita bantu memberikan gizi terbaik guna menekan angka nol Stunting yang ada di kota pangkalpinang.

“Harapannya semoga kedepan akan lebih banyak peyumbang bantuan kepada anak-anak stunting, hari ini baru dikalangan ASN dan Forkopimda, jadi hanya terkumpul 2.000 butir telur,” tuturnya. (**)