Motif Pembunuhan Sopir Angkot di Palembang Terkuak, Ternyata Ini Pemicunya

Kamis, 25 November 2021
Rizal Apriansyah, rekan korban saat ditemui di RS Bhayangkara Palembang, Rabu (24/11/2021) malam.

Laporan: Diaz Erlangga

Palembang, Sumselupdate.com – Kasus pembunuhan sopir angkot jurusan Plaju-Ampera Muhammad Toni (29), warga Jalan DI Panjaitan Kecamatan Plaju Palembang, Sumatera Selatan, menemui titik terang.

Rekan korban bernama Rizal Apriansyah saat ditemui di RS Bhayangkara Palembang, Rabu (24/11/2021) malam, mengungkapkan jika kasus pembunuhan sadis ini berawal korban melontarkan ucapan ‘P1L4T’ terhadap pelaku yang kini masih dalam pengejaran aparat kepolisian.

Rizal Apriansyah yang tinggal Jalan Sei Gerong Plaju Palembang yang juga sopir angkot jurusan Ampera-Plaju mengungkapkan sebelum kejadian korban sempat memaki pelaku yang diduga sopir angkot jurusan Karya Jaya-Ampera.

Advertisements
Petugas mengindentifikasi jasad Muhammad Toni, sopir angkot yang dibantas orang tak dikenal di di Jalan Tengkuruk Permai, Kelurahan 16 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I Palembang, Rabu (24/11/2021) sore.

“Awalnya almarhum itu nge-P1L4Ti’ wong (orang) itu (pelaku) dak taunya wong itu datang nanyoi siapo yang pilati aku, tapi kami diem bae, rupa-rupanya dio tau kalau korban yang ngatain. Habis itu dio langsung baleke mobilnya (angkot), terus datang lagi dengan bemotor,” ungkap Rizal Apriansyah.

Tak berselang waktu lama setelah memulangkan mobil angkotnya, pelaku kembali datang dengan mengendarai sepeda motor Yamaha V-Ixion warna hitam bersama rekannya.

“Sudah tu pelaku datang lagi, pelaku sempat berteriak aii lemak kita nge-on be ado OT. Karena niat aku mau pulangkan mobil jadi aku mulai menjauh, tau-tau di belakang kawan kami (korban) sudah tersungkur,” ungkapnya.

Melihat korban sudah tumbang bersimbah darah, Rizal yang berdiri tak jauh dari korban mencoba mendekati berupaya untuk menyelamatkan korban dengan meminta bantuan dari orang lain yang berada di TKP.

Ia mengakui baru pertama kali melihat pelaku pada saat itu, tapi Rizal menduga pelaku juga merupakan sopir angkot.

Sementara itu, Kasi Humas Polrestabes Palembang Kompol Abudhani mengatakan sudah menerima laporan dari petugas jika korban berprofesi sebagai sopir angkot yang tewas dengan luka parah di bagian dada dan kepala bagian belakang.

“Kami mendapati laporan korban ini tewas dan mendapati luka robek di bagian kepala belakang dan dada yang belum diketahui siapa pelakunya dan motifnya apa,” katanya.

Petugas mengindentifikasi jasad Muhammad Toni, sopir angkot yang dibantas orang tak dikenal di di Jalan Tengkuruk Permai, Kelurahan 16 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I Palembang, Rabu (24/11/2021) sore.

Korban yang mendapati luka parah sempat dilarikan ke hospital dr AK Gani Palembang untuk penanganan awal. Setelahnya jenazah dibawa ke instalasi forensik RS Bhayangkara Palembang.

Sebagaimana diketahui, korban ditemukan tewas di pinggir Jalan Tengkuruk Permai, Kelurahan 16 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I Palembang tepatnya di Poslantas Ampera, Rabu (24/11/2021) sekitar pukul 17.30 WIB.

Muhammad Toni menemui ajal setelah kepala bagian belakang luka robek memajang dan bagian dada kirinya mengalami luka tusuk cukup dalam. (**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.