Laporan Dias Erlangga.
Palembang, Sumselupdate.com — Peristiwa bocah tenggelam saat berenang di kawasan destinasi Sungai Sekanak Lambidaro kembali terjadi. Kali ini menimpa bocah berusia 12 tahun bernama M. Rizky Gunawan warga Jalan AKP M. Aminv Lorong Gaspa Rt.08 Rw. 04 Kelurahan 18 ilir Kecamatan Ilir Timur, yang tenggelam pada Rabu (19/10/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.
Saat mengetahui ada korban tenggelam, warga yang berada di sekitar seketika mengeremuni pinggiran sungai.
Kapolsek Ilir Barat I Palembang, Kompol Roy A Tambunan, menjelaskan, bocah itu tenggelam saat berenang bersama dengan teman-temannya di Sungai Sekanak, tepatnya di dekat Jalan Fatinayah yang berbatasan langsung dengan rumah susun (rusun) Kelurahan 23 Ilir Kecamatan Ilir Barat I Palembang.
“Korban ditemukan setelah 15 menit dilakukan pencarian,” ucapnya.
Saat korban ditemukan langsung dievakuasi dan dilarikan ke Rumah Sakit AK Gani Palembang.
Korban ditemukan tak jauh dari posisi awal pertama kali berenang bersama teman temannya.
“Namun nyawa korban tak tertolong dan meninggal dunia,” imbuhnya
Sementara itu menurut pengakuan saksi yang merupakan warga setempat, Sarif (58) menjelaskan, yang pertama kali melihat bocah itu tenggelam adalah istrinya.
Sontak yang langsung berteriak mengatakan ada anak tengelam.
“Saya coba membantu dengan ikut mencari di dalam sungai,” ungkapnya.
Diakui, saat kejadian kondisi sungai keadaan keruh dan memang air tengah kondisi naik pasang.
“Kendalanya tadi kondisi air. airnya tidak bening jadi gelap sekali di dalam air. Saya saja pakai bambu, terus ditancapkan di air. Terasa seperti ada yang menyentuh jadi kami periksa rupanya memang dia,” ujarnya.
Selain itu warga juga mengalami kesulitan saat hendak mengangkat tubuh korban ke permukaan.
“Badannya licin waktu dipegang. Jadinya kami sulit buat mengangkat ke atas. Tapi Alhamdulillah bisa terangkat,” ucapnya
Diketahui korban saat ditemukan dalam keadaan lemas dan dibawa ke RS AK Gani Palembang untuk mendapat pertolongan medis. Namun sayang, nyawa korban tidak tertolong dan korban meninggal dunia.
Menurut pengakuan ayah korban MGS. M. Syarif Riduan (64) dirinya mendapatkan kabar tersebut dari teman korban.
“Saya di rumah dapat kabar dari teman-temannya kalo anak saya tenggelam,saya langsung ke sana”, ungkapnya. (**)