Palembang, Sumselupdate.com – Terkait rencana Joncik Muhammad petahana sekaligus calon bupati tunggal untuk Kabupaten Empat Lawang yang akan mempolisikan akun Facebook anonim yang mengisukan dirinya meninggal ditunda
Hal itu setelah tim kuasa hukumnya Widodo SH dan M Ibrahim Adha SH melakukan konseling ke Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Sumsel.
Widodo SH yang ditemui pasca melakukan konseling menjelaskan berita bohong yang menimpa kliennya itu terjadi pada Selasa (05/11/2024)) kemarin.
Disebut tak hanya kabar bohong status yang beredar di Grup Facebook Lintang Empat Lawang yang disebarkan oleh satu akun anonim juga menyertakan foto dari Joncik Muhammad.
“Kita belum tahu siapa siapa pelakunya nanti biar penyidik yang melakukan penyelidikan,” ucap Widodo SH didampingi M. Ibrahim Adha SH kuasa hukum Joncik Muhammad usai keluar dari Gedung Subarkah Ditreskrimsus Polda Sumsel, Rabu (06/11/2024).
Baca juga : Diisukan Meninggal, Cabup Empat Lawang Laporkan Akun Facebook ke Polisi
Widodo memastikan kliennya Joncik Muhammad akan secara langsung melaporkan berita bohong itu sendiri ke Polda Sumsel pada Sabtu mendatang.
“Sampai saat ini klien kami masih sehat walafiat, rencananya sabtu nanti klien kami bakal lapor ke Polda Sumsel, karena harus yang bersangkutan yang melaporkan” ucapnya.
Widodo juga menunjukkan kabar bohong yang disebarkan oleh akun anonim di Facebook yang menyebut kliennya Joncik Muhammad meninggal dunia akibat alami gagal jantung.
Baca juga : KPU Empat Lawang Gelar Undian Nomor Urut, Paslon Joncik-Rivai No 2 dan Kotak Kosong 1
Sebelumnya, Petahana sekaligus Calon Bupati Empat Lawang Joncik Muhammad dibuat marah setelah beredar isu di sosial media yang menyebutnya meninggal dunia, (06/11/2024)
Tak terima dengan itu, Joncik Muhammad melaporkan kabar bohong atau hoaks itu ke Polda Sumsel.
Joncik Muhammad menjelaskan kabar hoaks itu beredar pada Selasa(05/11), dimana isu meninggal dirinya itu juga menyertakan fotonya.
“Saya tahu adanya informasi sesat yang menyebutkan saya meninggal karena sakit jantung itu dari sahabat saya kemarin. Saya kagek teman dan keluarga saya menelepon bahkan ada beberapa yang menangis sambil menelepon saya,” kata Joncik, Rabu (06/11/2024).
Calon bupati Empat Lawang yang akan berhadapan dengan kotak kosong ini memastikan hingga kini dia dengan keadaan sehat dan masih beraktivitas seperti biasanya.
“Sampai hari ini saya Alhamdulillah sehat dan bisa seperti biasa beraktivitas yang jelas dengan informasi bohong itu sangat merugikan saya,” jelasnya.
Widodo selaku kuasa hukum Joncik mengatakan bahwa dari semua sumber yang kita telusuri yang pertama menyebabkan berita hoax Joncik Muhammad meninggal itu pada akun Facebook Lintang Empat Lawang.
“Ya hari ini kita melaporkan akun Facebook Lintang Empat Lawang yang pertama kali menyebarkan isu hoax Joncik Muhammad klien kami meninggalkan dunia,” katanya saat ditemui di depan SPKT Polda Sumsel.
Menurut Widodo, perbuatan yang dilakukan akun tersebut melanggar UUD ITE Pasal 27 ayat 1, 2 dan 3 , Widodo berharap usai laporan yang dibuat ini polisi bisa bergerak dan menangkap pelaku penyebar berita hoax itu.
“Kita harap pelaku penyebaran berita hoax terhadap klien kami ini bisa cepat ditangani oleh cyber Polda Sumsel dan pelaku diamankan,” ujarnya. (**)