Baturaja, Sumselupdate.com – Sejumlah ruas jalan (jalan Kabupaten) di dalam kota Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) banyak mengalami rusak parah. Dan itu seolah dibiarkan saja oleh pemerintah daerah setempat.
Kondisi ini mengakibatkan beberapa pengendara kecelakaan. Seperti halnya di jalan kawasan Kemiling, Tanjung Baru arah Disdik, dll. Jalan di sana layaknya jalur offroad, kendatipun berada di dalam kota.
Sebagai wujud protes, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Baturaja menanam pohon pisang di jalanan yang bolong.
Mahasiswa ikut kesal lantaran jalan yang melintasi depan Sekretariat HMI yang rusak, tak juga kunjung mendapat perbaikan.
Aksi tanam pisang tersebut dikomandoi Bayu Pratama selaku Ketua Umum Komisariat Pertanian HMI cabang Baturaja, Minggu (18/12/2016) siang.
“Kita melakukan aksi tanam pohon pisang dan rambu-rambu jalan di jalan kemiling desa Tanjung Baru ini sebagai bentuk protes terhadap dinas terkait yang tidak tanggap atas kerusakan infrastruktur jalan kabupaten, termasuk ketiadaan rambu-rambu, sehingga mengancam keselamatan pengguna jalan,” ujar Bayu.
Diungkapkan dia, dalam waktu sebulan ini, sudah 10 korban akibat kondisi jalan rusak ini. Mulai dari yang mengalami luka ringan sampai luka parah seperti retaknya tulang kaki dan patah.
“jika hal ini tidak ditanggapi secepatnya maka kami akan segera turunkan massa dengan gelombang besar,” ancamnya. (Yan)