Lahat, sumselupdate.com – Pasca banjir bandang yang diikuti tanah longsor di Lahat beberapa hari lalu, jajaran pengurus DPC Partai Gerindra Kabupaten Lahat melakukan peninjaun lapangan dan berdialog langsung dengan warga.
Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui kondisi aktual yang terjadi di lapangan sekaligus menyerap aspirasi yang dibutuhkan warga terdampak bencana.
Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Lahat Gaharu, SE. MM disertai beberapa pengurus lainnya melakukan pemantauan itu ke sejumlah titik bencana dengan mengendarai sepeda motor, Senin (13/3/2023).
Salah satu titik lokasi bencana yang dikunjungi adalah Desa Desa Tanjung Aur, Kecamatan Kikim Tengah, Kabupaten Lahat.
“Kita turut prihatin atas bencana banjir bandang dan tanah longsor yang dialami saudara-saudara kita di Lahat. Hari ini kita turun langsung ke beberapa titik bencana untuk mengetahui kondisi aktual sekaligus menyerap aspirasi terkait hal-hal mendesak yang dibutuhkan warga pasca bencana”, ujar Gaharu.
Sementara pada tempat yang sama, Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Nopran Marjani mengatakan apa yang ditemukan di lapangan berikut aspirasi warga tersebut akan disampaikan kepada pemerintah, terkhusus Pemerintah Kabupaten Lahat, untuk segera ditindaklanjuti.
“Hari ini kita melihat banyak mata pencaharian warga yang hilang pasca banjir dan longsor. Aktivitas warga juga terganggu akibat timbunan tanah longsor. Kita berharap Pemerintah dapat segera membantu kebutuhan pangan warga dan mengatasi akses jalan yang saat ini terhambat oleh tanah longsor”, jelas Nopran.
Saepudin, warga Desa Tanjung Aur, memiliki harapan yang sama. Ia berharap ada bantuan makanan pasca banjir dan longsor yang melanda sawah, kebun atau tanaman karet di desanya.
Sementara Hasanudin, salah satu siswa SMA, menyebut saat ini akses jalan menuju ke sekolah terganggu akibat jalan akses menuju ke sekolah tertimbun tanah longsor. Ia khawatir aktivitas untuk ke sekolahnya terganggu, terlebih saat ini di sekolahnya sedang berlangsung musim ujian. (ril)