Palembang, SU — Masyarakat Kelurahan 2 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) II, Palembang menargetkan untuk dapat menjadi kawasan sentra tanaman cabai.
Saat ini mereka pun sedang membudidayakan tanaman cabai yang diperoleh dari program Coorporate Social Responsibility (CSR) PT Pusri. Baru-baru ini di pihak Kelurahan 2 Ilir menggelar penyebaran tanaman cabai untuk di budidayakan di sepuluh kawasan rukun tetangga (RT).
Beberapa lahan perkarangan warga malah menjadi pilot project dalam pengembangan gabungan kelompok tani, warga juga pernah mendapatkan bantuan dari CSR PT Pusri dalam bentuk seribu batang tanaman cabai.
Akan tetapi bantuan tersebut tidak hanya untuk ditanam, melainkan dibudidayakan agar dapat ditiru masyarakat lain, bahkan sudah ada tiga RT yang mayoritas warganya sudah mulai bercocok tanam budidaya cabai, yakni RT 27, RT 29, dan RT 30.
“Kita mencoba untuk menerapkan pertanian modern yang dibantu langsung seorang konsultan pertanian untuk membantu warga dalam budidaya tanaman cabai, terong, dan tomat,” ujar Lurah 2 Ilir Erwin Saputra.
Konsultan PT Pusri Ir Cholil, MSi menerangkan, program CSR PT Pusri bertujuan agar masyarakat lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan konsumsi sayuran sehari-hari.
Menurut dia, minimal untuk tiga jenis tanaman yang paling sering dimanfaatkan dalam keseharian, misalnya cabai merah, cabai rawit, tomat, dan terong (MR2T).
Dikatakan, pihaknya sebagai konsultan yang mendampingi langsung warga dalam budidaya tanaman cabai.
“Kita memberikan penyuluhan kepada warga untuk memenuhi kebutuhan cabai, tomat dan sayuran mereka sendiri. Jika sudah terpenuhi, tentunya hasil panen setiap warga yang terkumpul nantinya bisa memproduksi sendiri cabai dalam jumlah yang besar, sehingga dapat menambah sumber penghasilan di samping kebutuhan akan cabai, tomat, dan sayuran untuk mereka sehari-hari sudah terpenuhi,” katanya. (adm3)