Wakil Ketua Komisi VII DPR: RI Terus Kedepankan Energi Hijau

Penulis: - Selasa, 20 Agustus 2024
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Edy Soeparno.

Jakarta, Sumselupdate.com – Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Edy Soeparno mengatakan, pengembangan hilirisasi dari sumber daya alam Indonesia akan terus mengedepankan sektor energi hijau.

Hal itu disampaikan saat Tim Ahli dari Kongres dan Senat Amerika Serikat, di ruang tamu pimpinan Komisi VII DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (19/8/2024).

Bacaan Lainnya

“Hari ini Kami menerima kunjungan dari tim ahli kongres dan senat Amerika Serikat (AS). Mereka memfokuskan kepada Environment Social and Governance (ESG). Dalam kesempatan ini kami juga jelaskan bahwa pengembangan produksi sumber daya alam di Indonesia saat ini masuk tahap hilirisasi. Tentu dengan berbasis energi terbarukan, energi hijau dengan memperhatikan kaidah lingkungan hidup,” tuturnya.

Bahkan, lanjut Edy, dalam rangka mengusung energin hijau tersebut, DPR RI bersama pemerintah tengah menyusun dan menyelesaikan undang-undang energi baru dan terbarukan sebagai sebuah komitmen Indonesia untuk penggunaan energi lebih bersih dan berkesinambungan.

Tidak hanya itu, beberapa perusahaan tambang global di Indonesia juga menerapkan ESG beyond compliance dari peraturan di Indonesia di antaranya PT Vale Indonesia dan PT Freeport Indonesia.

Dalam kesempatan itu Tim Ahli dari AS tersebut mempertanyakan kemungkinan untuk berinvestasi di Indonesia. Pasalnya, mereka melihat selama ini Investasi Republik Rakyat Tiongkok (RTT) termasuk teknologi untuk processing smelter mineral kritis sangat dominan di Indonesia.

“Kami sampaikan, Indonesia sangat terbuka dengan investasi dari manapun, termasuk dari Negara Barat, jika kondisi dan rencana bisnisnya sesuai. Kami mengakui pasar Indonesia dibanjiri  produk dari RTT. Soalnya beberapa produk unggulan mereka tidak masuk ke pasar Amerika karena kebijakan pajak dari Amerika terhadap produk dari RTT,” kata Edy.

Sehingga kata dia, mereka harus masuk ke pasar-pasar lain termasuk ke Indonesia. sebut saja produk tekstil dan barang jadi yang saat ini membajiri Indonesia.

“Hal itu menjadi perhatian kita untuk membuka ruang dialog bagi semua,” tambah Politisi PAN ini seraya berharap bisa menjalankan transisi energi. (**)

 

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.