Palembang, Sumselupdate.com – Trayek Teman Bus Trans Musi yang merupakan program Buy The Service Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengubah satu rute menjadi lebih panjang dan melewati kawasan Demang Lebar Daun Palembang.

Bus Trans Musi dengan warna Merah Orange itu sampai akhir tahun ini masih gratis.

Awalnya, rute tidak melewati Demang Lebar Daun Palembang. Akan tetapi karena trayek Alang-Alang Lebar (AAL)-Dempo melewati tiga stasiun LRT, yakni Stasiun Punti Kayu, Stasiun RSUD Siti Fatimah, dan Stasiun Garuda Dempo, maka dilakukan evaluasi.

Walikota Palembang Harnojoyo mengatakan, karena melewati stasiun LRT maka trayek dipindahkan rutenya dari AAL-Soekarno Hatta-Demang Lebar Daun baru ke Dempo.

“Jadi rutenya lebih panjang lagi. Sedangkan untuk rute AAL ke Simpang Polda akan kita siapkan shuttle bus yang bisa digunakan masyarakat,” katanya.

Keberadaan Teman Bus ditujukkan untuk menunjang LRT sebagai moda transportasi utama di Kota Palembang.

Di mana ada tiga koridor yang dilalui Teman Bus yakni AAL-Dempo, AAL-Asrama Haji, dan Plaju-Jakabaring dengan dukungan 45 bus Trans Musi.

“Kita harapkan semua rute yang ada, menerapkan sistem BTS, karena hasil laporan PT TMPJ tidak ada lagi masalah di lapangan, sehingga bisa diterapkan antar Kabupaten Palembang-Ogan Ilir, Palembang Banyuasin. Jadi nanti bisa saja diambil alih Provinsi untuk pendanaan operasional karena sudah melibatkan antar daerah,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Palembang, Agus Rizal menambahkan penerapan tarif belum ditetapkan karena masih gratis hingga Desember 2020.

Selain itu, perubahan rute untuk koridor AAL-Dempo telah disampaikan ke Kementerian Perhubungan. Apalagi, sebelumnya telah dilakukan kajian bersama.

“Dua koridor lain tidak ada masalah hanya satu koridor yang dilakukan routing,” katanya. (iya)