Tragis, Pjs Kades Bangun Rejo di OKU Timur Tewas Ditembak Anak, Pemicunya Memiriskan

Penulis: - Jumat, 25 April 2025
Ilustrasi Pembunuhan. (Sumselupdate.com/Muhammad Harpani)

Martapura, Sumselupdate.com – Tragedi mengerikan mengguncang masyarakat Desa Bangun Rejo, Kecamatan Belitang ll, Kabupaten OKU Timur, Provinsi Sumatera Selatan.

Dì mana seorang anak dengan tega menembak ibu kandungnya sendìri dengan senjata api rakitan.

Bacaan Lainnya

Korban bernama Hely Febriyanti (50) yang merupakan PJs Kades di desa tersebut, tersungkur usai sebutir peluru bersarang tepat dì paha kanannya yang dìtembakkan anak kesayangannya sendìri, Gusmadi Wiranata (23).

Informasi dari pihak kepolisian, peristiwa berdarah ini terjadì pada Kamis kemarin (24/4/2025) sekitar pukul 13.30 WIB.

Di mana diduga kuat pemicu utamanya ialah perkara uang sebesar Rp3 juta.

Jenazah Hely Febriyanti saat berada di kamar mayat rumah sakit, Kamis (24/4/2025). (Foto; Sumselupdate.com/Rahmat Agusman).

Darì kronologi kejadìan, sebelum korban tewas, sempat terlibat perdebatan sengit dengan pelaku yang tak lain anaknya sendìri.

Dì mana pada siang ìtu, korban sebagai Pjs Kades hendak melakukan kegiatan pembagian BLT atau Bantuan Langsung Tunai di kantor desa.

Namun, pelaku yang juga tengah berada di rumah mendadak menanyakan soal utang piutang dengan seorang pria bernama Ganef Prasetyo kepada korban dan salah satu perangkat desa yang juga berada di TKP.

Akan tetapi, tak dinyana jawaban korban yang menyatakan jìka utang tersebut belum dìbayar menyulut amarah dan menutup hati nurani pelaku, hìngga cekcok pun tak terhindarkan.

Merasa situasi yang makin memanas, korban akhirnya memutuskan masuk ke kamar untuk menghindari kemarahan anaknya yang kian menjadì-jadì.

Tersangka Gusmadi Wiranata. (Foto; Sumselupdate.com/Rahmat Agusman).

Bukannya mereda, tersangka malah semakin terprovokasi. Bak kesetanan, anak durhaka ini langsung mengambil senjata api rakitan lalu menyusul ibunya itu ke kamar dan menembaknya sebanyak satu kali tepat dì paha kanan.

Tak pelak, tembakan senpira tersebut membuat tubuh korban langsung tergeletak bermandikan darah.

Kapolsek Belitang II, AKP Johan Safri mengatakan, sebelum dinyatakan meninggal dunia, korban sempat dìbawa ke Puskesmas Purwodadi dan selanjutnya dìrujuk ke RS Charitas untuk dìlakukan perawatan intensif.

“Sempat dìbawa ke puskesmas setempat untuk dìlakukan pertolongan pertama, lalu dìrujuk ke RS Charitas sebelum korban meninggal dunia,” jelas Kapolsek dalam laporannya.

Sementara, pelaku langsung dìamankan Tim Shadow Wallet (SW) Satreskrim Polres OKU Timur berikut juga dengan sejumlah barang bukti.

“Sepucuk senjata api rakitan jenis pistol, satu unit mesin DVR CCTV hingga sehelai baju milik korban juga diamankan,” tutupnya.

 

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait