Sering Curhat Berhenti Bekerja, Seorang Pria di Palembang Nekat Gantung Diri

Selasa, 8 Maret 2022
Anggota SPKT Unit Pidum Polrestabes Palembang melakukan identifikasi di lokasi ditemukannya Suratman yang ditemukan tewas gantung diri di dapur rumahnya, Selasa (8/3/2022) siang.

Laporan Haris Widodo

Palembang, Sumselupdate.com – Suratinah (64), warga Jalan Dr Lorong Sutami, Kecamatan Kalidoni Palembang sungguh kaget bukan kepalang melihat tubuh saudaranya Suratman (59) ditemukan tewas gantung diri di dapur rumahnya, Selasa (8/3/2022) pukul 14.30 WIB.

Bacaan Lainnya

Saat pertama kali ditemukan, Suratman tanpa menggunakan baju dan di lehernya terkalung tali nilon jemuran yang terikat di atap dapur dengan mulut terbuka.

“Betul sekali, anggota SPKT Unit Pidum datang ke TKP melihat pria tersebut sudah bunuh diri dan tergantung di ruang dapur,” ujar Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi kepada awak media.

Kemudian saudaranya tersebut berteriak karena shock melihat korban bunuh diri. Merasa perasaanya sudah tenang dirinya langsung memotong tali yang menjerat korban sambil menurunkan ke lantai.

Anggota SPKT Unit Pidum Polrestabes Palembang melakukan identifikasi pada jasad Suratman yang ditemukan tewas gantung diri di dapur rumahnya, Selasa (8/3/2022) siang.

Namun, pada saat dicek korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

“Sebelumnya meninggal, curhat berhenti dari pekerjaannya dan sering mengeluh untuk bunuh diri kepada saudaranya. dan benar saja korban ditemukan bunuh diri,” kata Kompol Tri Wahyudi.

Dari pemeriksaan petugas tak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban dan hanya terdapat bekas jeratan tali yang terlihat di lehernya.

Korban pun langsung diserahkan ke pihak keluarganya lantaran tak mau dilakukan visum dan otopsi dikarenakan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. (**)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.