Laporan: Rahmat Agusman
Martapura, sumselupdate.com – Guna melestarikan serta pengembangan seni budaya di bidang tari, vokal, musik dan teater di Kabupaten OKU Timur. Sanggar Sebiduk Sehaluan buka rekrutmen anggota baru.
Hal itu dikatakan Ketua umum Sanggar Sebiduk Sehaluan Hj. Sheila Noberta, melalui Latifah Amaliya, selaku Ketua Harian Sanggar Sebiduk Sehaluan. Ia mengatakan, seni budaya ini sebagai identitas daerah melalui peningkatan mutu yang berbasis kepedulian, mandiri, kreatif, inovatif menuju OKU Timur Maju Lebih Mulia.
“Rekrutmen ini untuk meningkatkan kualitas SDM Sanggar Sebiduk Sehaluan selain itu juga melestarikan, mengembangkan dan mengkolaborasikan berbagai kreasi seni dan budaya, selain itu menciptakan sebuah pusat kegiatan sanggar dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia,” katanya, Senin (07/03/2022).
Lanjut kata dia, untuk program pembelajaran dibagi menjadi dua yakni pertama kelas pelestarian tingkat satuan pendidikan SD-SMP melalui jalur Pendaftaran. Kedua kelas pengembangan ini tingkat satuan pendidikan SMA, SMK dan umum, melalui pendaftaran dan penyeleksian.
“Untuk materi pembelajaran terdiri dari bidang seni tari, bidang seni musik, bidang seni vokal dan bidang seni teater. Selain itu ada materi khusus yang diajarkan kepada anggota sanggar seperti tata rias, tata busana, pembuatan seting dan properti. Serta rancangan instrument sederhana, penulisan naskah, multimedia, pelatihan public speaking, master ceremony dan materi lagu juga instrument islami,” ujarnya.
Selain pembelajaran rutin, lanjut Latifah menjelaskan, setelah pembelajaran anggota akan dievaluasi. Dimana kegiatan evaluasi sangat berperan penting sebagai tolak ukur keberhasilan dalam kegiatan pembelajaran di Sanggar Sebiduk Sehaluan, dilaksanakan secara berkala.
“Evaluasi kedua ini dìlakukan dalam waktu tiga bulan sekali dengan bentuk pementasan karya-karya seni yang dìajakan dì sanggar sebiduk sehaluan. Selanjutnya dìtutup dengan pemberian piagam kepada anggota yang dìnyatakan telah menyelesaikan proses kegiatan pembelajaran,” jelasnya.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan OKU Timur Wakimin melalui Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan OKU Timur Dodi Purnama menyampaikan, sanggar Sebiduk Sehaluan saling berhubungan dengan Disdikbud.
Bahwa dalam hal ini budaya komering masuk dalam pembelajaran dì dalam pelajaran muatan lokal (mulok).
“Dìharapkan dengan rekrutmen ini para siswa terpancing untuk mengbangkan bakatnya. Kami dari Dìsdikbud mendukung setiap program dari sanggar Sebiduk Sehaluan. Kami menyarankan agar sanggar dapat melibatkan organisasi yang lain agar setiap program dapat berjalan dengan baik,” pungkasnya. (**)