Pangkalpinang, Sumselupdate.com – Ketua DPRD Kota Pangkalpinang, Abang Hertza memimpin Rapat Paripurna ke-10 Masa Persidangan II Tahun 2025 DPRD Kota Pangkalpinang, dengan Agenda Penyampaian Laporan Hasil Reses Anggota DPRD Kota Pangkalpinang masa Persidangan I tahun 2024 dan masa Persidangan II tahun 2025, di ruang sidang Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pangkalpinang, Senin (10/2/2025).
Pj Walikota Pangkalpinang, Unu Ibnudin mengatakan, Ketua DPRD Kota Pangkalpinang, Abang Hertza telah melaksanakan reses dan hasilnya sudah disampaikan. Tentunya aspirasi masyarakat dan pengaduan yang masuk juga akan menjadi bahan perencanaan dalam program.
“Kita harapkan masyarakat kota Pangkalpinang bisa menikmati pembangunan untuk lebih baik dan sejahtera. Terkait lampu penerangan jalan nantinya akan kami jadikan prioritas, apalagi itu menyangkut keamanan dan kecelakaan agar masyarakat bisa lebih nyaman, InsyaAllah nantinya kami bersama dinas terkait akan segera membahas lebih lanjut,” ucapnya.
Masih kata Pj Walikota Pangkalpinang, Pemkot Pangkalpinang akan mencoba merealisasikan hal itu pada ABT.
Dikesempatan yang sama, Ketua DPRD Kota Pangkalpinang, Abang Hertza menjelaskan, Reses merupakan sebuah proses yang memang harus dilalui oleh DPRD dalam rangka menjalin aspirasi masyarakat.
“Kami mendengar apa yang telah kami dengarkan dari keluhan masyarakat. Karena reses dihadiri tokoh masyarakat RT/RW, bahkan beberapa usulan masyarakat secara personal yang nantinya akan diakomodir DPRD Kota Pangkalpinang,” jelasnya.
Baca juga : Pemkot Pangkalpinang Mulai Salurkan Bantuan Beras ke Masyarakat
Tindak lanjut dari reses, dikatakannya adalah Paripurna, sehingga aspirasi masyarakat nyambung dengan wakil pemerintah daerah.
Hasil reses telah disampaikan dan kapan akan di aktualisasikan dalam program setidaknya di APBD perubahan paling cepat atau setidaknya di APBD ditahun 2026, karena keterbatasan anggaran yang dimiliki pemerintah kota Pangkalpinang seyogyanya secara akumulasi butuh anggaran sekitar Rp4 triliunan.
“Tetapi APBD kita hanya bisa menampung Rp1 Triliun oleh karena itu sekali lagi banyak kegiatan yang belum bisa dilaksanakan maksimal. Nah ini PR bagi masyarakat, saya sangat berterimakasih kepada Pj Walikota Pangkalpinang atas antusias ini bisa dilaksanakan setidaknya progres itu ada walaupun secara keseluruhan belum bisa disentuh,” katanya.
Baca juga : Pemkot Pangkalpinang Gulirkan Lomba Gerakan Sekolah Sehat
Pemkot Pangkalpinang tentunya akan berusahan merealisasikan kebutuhan warga. Secara responsif beberapa kegiatan yang urgent dimasyarakat dan itu harus dilaksanakan.
“DPRD hanya menjalin aspirasi menyampaikan kepada kepala daerah dan jajaran dan juga memberikan persetujuan atas anggaran apabila itu dibelanjakan untuk kepentingan masyarakat,” tuturnya. (**)