Polisi Pastikan 8 Warga Menjadi Korban Ledakan Kapal Jukung, 1 Karyawan SPBB Terapung Hilang

Kamis, 20 Desember 2018
Asap mengepul dari kapal jukung yang meledak di perairan Sungai Musi, 4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (20/12/2018) sore,

Palembang, Sumselupdate.com – Satuan Polisi Air Polresta Palembang memastikan delapan orang menjadi korban dalam insiden kapal jukung yang meledak di perairan Sungai Musi, 4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (20/12/2018) sekitar pukul 15.00.

Kasat Polair Polresta Palembang Komisaris Yudho Winarno mengatakan, tujuh orang korban diselamatkan oleh warga sekitar dan telah dievakuasi ke rumah sakit usai ledakan terjadi.

Sebanyak empat korban dievakuasi ke RS Dr Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang dan tiga orang korban dirawat di RS AK Gani Palembang. Sementara satu orang lainnya dinyatakan hilang.

“Untuk kronologis masih kita selidiki dengan memeriksa keterangan saksi mata. Sementara kita juga masih olah TKP,” ujar Yudho.

Advertisements

Empat korban yang dirawat di RSMH Palembang yakni Supriyanto (56), Har (21), Roni (21), dan David Faris Sarubi (4).

Sementara tiga orang yang dirawat di RS AK Gani yakni Herman (35), Hendra (34), dan Joniansyah (48).

Awalnya seluruh korban dilarikan ke RS AK Gani Palembang karena lokasinya yang relatif dekat dengan tempat kejadian perkara (TKP).

Namun empat orang korban dirujuk ke RSMH Palembang karena luka yang diderita cukup serius.

Petugas bersiap untuk mencari satu orang lainnya dinyatakan hilang.

 

David mengalami luka robek di bagian bibir, Supriyanto mengalami luka yang tembus di kepala karena serpihan besi, Har mengalami luka bakar 80 persen, dan Roni mengalami luka bakar 60 persen.

Sementara tiga orang yang dirawat di RS AK Gani Palembang, Herman mengalami luka ringan di pelipis mata kiri, Hendra benjol akibat benturan di kepala bagian belakang, dan Joni menderita patah tangan kanan, luka goresan di dagu dan pipi kanan.

“Satu orang diketahui hilang atas nama Zulman, pegawai SPBB Terapung. Saat ini masih dalam proses pencarian,” ujar Yudho.

Diketahui, ada dua kapal jukung yang tengah bersandar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBB) Terapung 5 Ulu. Yakni jukung Sumber Agung dan Mulya Jasa.

Ledakan berasal dari jukung Mulya Jasa yang baru saja membeli bahan bakar di SPBB Terapung tersebut. Hingga saat ini seluruh korban masih menerima perawatan medis di dua rumah sakit tersebut.  (tra)

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.