Laporan: Candra Budiman
Palembang, sumselupdate.com – Terkait adanya tamu hotel kehilangan uang Rp350 juta dan Handphone Oppo Reno 3 di dalam kamar Hotel Duta Syariah di Jalan Letkol Iskandar Kelurahan 24 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil Palembang, pada Jumat (29/9/2023) lalu, sekitar pukul 11.00 WIB.
Hingga kini kasus yang dilaporkan oleh korban bernama Siswandi (38) warga Pendowo Harjo Kelurahan Pendowo Harjo, Kecamatan Makarti Jaya ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang, masih dalam penyelidikan unit Reskrim Polrestabes Palembang.
Ketika di konfirmasi melalui WhatsApp, GM Hotel Duta Syariah, Sulaiman membenarkan adanya tamu hotel bernama Siswandi yang kehilangan uang sebesar Rp350 juta dan Handphone Oppo Reno 3, di kamar nomor 312 yang di pesan oleh rekan bisnisnya.
“Korban pak Siswandi keesokan harinya datang ke kamar menemui rekan bisnisnya dengan membawa uang Rp350 juta. Tapi anehnya begitu dia berdua keluar, uang dan Handphone disuruh rekan bisnisnya itu ditinggalkan saja di dalam kamar dengan alasan mau mencari bank dulu untuk transfer uang,” ungkapnya kepada wartawan.
Kemudian pada sore harinya, lanjut Sulaiman, tamu hotel tersebut melaporkan kehilangan uang, dompet dan Handphone yang ditinggalkan di kamar. Kemudian langsung ditindaklanjuti oleh pihak manajemen dengan melihat CCTV ternyata dari rekaman CCTV ada seseorang yang keluar dari kamar membawa tas atau kantong.
“Orang tersebut bukan karyawan hotel dan pihak hotel menyarankan tamu tersebut untuk melaporkan kejadian ini ke pihak Polrestabes Palembang, saat ini sedang di lakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut dari pihak yang berwajib,” jelasnya.
Lebih jauh dikatakan Sulaiman, dari rekaman CCTV yang ada di hotel, benar ada seseorang keluar kamar pada hari Jumat, dengan membawa kantong atau tas berwana merah, tak lama dari korban dan rekan bisnisnya keluar.
“Diduga seseorang yang keluar kamar tersebut adalah orang kenalan atau suruhan rekan bisnis korban, korban tidak tahu kalau ada orang lain di dalam kamar tersebut atau bersembunyi. Sampai sore rekan bisnis korban juga menghilang,” terangnya.
Menurut Sulaiman, diduga tamu tersebut telah menjadi korban penipuan berkedok bisnis kelapa yang dilakukan oleh rekan bisnisnya sendiri yang menurut pengakuan korban baru dia kenal.
Sementara itu, Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono melalui Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah, membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Laporan sudah kita terima, olah TKP sudah kita lakukan, serta memeriksa saksi-saksi di lokasi. Hingga kini kasusnya masih dalam penyelidikan anggota Reskrim kita,” tutupnya. (**)