Petani di Muara Telang Banyuasin Dibunuh Saat Istri dan Anak Tidur

Penulis: - Jumat, 5 April 2024
Istri korban Waris menangis histeris mendapati suaminya tewas dengan luka tikam di bagian leher, Jumat (5/4/2024) dinihari.

Banyuasin, Sumselupdate.com – Seorang petani asal Desa Panca Mukti, Kecamatan Muara Telang, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) ditemukan istrinya di dalam rumahnya dalam kondisi meregang nyawa, Jumat (5/4/2023) sekitar pukul 00.30 WIB.

Korban bernama Waris (42) ditemukan istrinya dalam kondisi leher yang diduga ditikam senjata tajam. Hingga kini motif pembunuhan ini masih dalam penyelidikan petugas.

Bacaan Lainnya

Jenazah waris sendiri sempat dibawah ke RS Bhayangkara Muhamad Hasan Palembang guna dilakukan pemeriksaan.

“ya tadi di visum, tapi sudah dibawa keluarganya untuk persiapan pemakaman,” ucap Kapolsek Muara Telang Iptu Ahmad Iqbal SH saat dikonfirmasi.

Salah satu keluarga korban, Mursid (45) menjelaskan korban diduga dibunuh saat istri dan anaknya tertidur. “Yang pertama lihat itu istrinya sudah bersimbah darah,” ucap dia.

Mursid menyebutkan korban diduga tewas dengan satu luka tusuk di bagian lehernya. “Lukanya cuman yang diĀ  bagian leher,” ucap Mursid.

Pasca dilakukan pemeriksaan visum terhadap jasad Waris, Dokter Forensik RS Bhayangkara Muhamad Hasan Palembang menyebut jika korban diduga dibunuh dengan cara ditusuk.

“Bukan digorok, tapi ditusuk dan mungkin saat mencabut pelaku buru-buru hingga lukanya memanjang seperti digorok,” ucap dr Indra Nasution.

Kata dr Indra, luka tusuk yang dialami korban memutuskan pembuluh darah hingga korban kehilangan banyak darah.

“Korban mati karena pembuluh darahnya putus. Dalam lukanya sekitar tujuh sentimeter. Tapi kalau dilihat dari kondisi luka sepertinya korban tidak melakukan perlawanan,” ujarnya. (**)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.