Palembang, Sumselupdate.com – Di mata teman-teman seangkatan, pilot Lettu Cpn Yohanes Syaputra salah satu korban dalam heli Bell 412 merupakan sosok yang cerdas dan disiplin, serta sangat bertanggung jawab terhadap tugas yang ia emban.
Hal itu diungkapkan oleh teman seangkatannya, Kapten Cpn I Gusti Agung Prasetia Putra saat dibincangi di rumah korban di Desa Sungai Pinang Dusun II No. 18 RT 05 Kec Rambutan, Banyuasin, Sumatera Selatan, Selasa (29/11/2016).
“Ia merupakan sosok yang cerdas dan disiplin serta sangat bertanggung jawab dengan tugas yang diemban,” urainya.
Menurutnya, keseharian Yohanes meski ia sangat tegas, namun ia juga sering juga becanda dengan teman-temannya mengisi kekosongan sebelum menjalankan tugas sebagai anggota TNI.
“Kami masih optimis ia masih bisa detemukan dalam kondisi sehat, serta bisa berkumpul dengan keluarga dan bisa kembali bertugas di kesatuannya,” harapnya.
Sementara itu, di rumah Pilot Lettu Cpn Yohanes Syaputra, korban kecelakaan helikopter Heli Bell 412 yang jatuh di Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, Kamis (24/11/2016) lalu terlihat masih ramai dikunjungi kerabat dan keluarga.
Di mata keluarga, Yohanes merupakan anak yang perhatian dan selalu mengabarkan kalau akan berdinas. Hal itu diungkapkan orangtuanya Aini Aslan.
Aini mengatakan, seperti biasa Yohanes selalu menghubunginya sebelum melaksanakan tugas termasuk saat ia mau terbang mengantarkan logistik ke wilayah perbatasan.
“Yohanes setiap dia mau terbang dinas atau latihan biasanya selalu telpon saya. Dia selalu minta doa restu. Hari Kamis (24/11/2016) sekitar jam 09.25 WIB dia telpon untuk berpamitan,” ujar Aini.
Pada awalnya pihak keluarga sempat berniat untuk berangkat ke Jakarta untuk menumpang bersama petugas yang akan pergi ke lokasi tempat jatuhnya helikopter. Namun tidak mendapatkan izin dari pihak TNI.
“Saya rencana mau berangkat hari Jumat (25/11/2016) pagi. Kalau ada salah satu anggota yang ke sana saya mau ikut mencari. Ternyata tidak bisa, kami berharap Yohanes bisa segera ditemui dalam keadaan selamat,” tutur Aini.
(adi)