Laporan: Diaz Erlangga
Palembang, sumselupdate.com – Demontrasi 11 April yang dilakukan aliansi Mahasiswa Cipayung plus Palembang yang digelar di Jalan POM IX, tepatnya di depan halaman kantor DPRD Provinsi Sumsel nyaris rusuh.
Momen ricuh pertama disaat masa demonstran mencoba membakar sebuah keranda yang disiapkan, sebagai bentuk kekecewaan mahasiswa.
Namun petugas secara cepat memadamkan api yang sudah sempat berkobar dengan menggunakan apar, hingga membuat emosi demonstran memuncak.
Selanjutnya, momen rusuh kembali terulang setelah Ketua DPRD Provinsi Sumsel Anita Noeringhati menemui secara langsung masa aksi.
Perdebatan alot atas tuntunan mahasiswa dari aliansi Cipayung plus Palembang yang meminta kawat duri yang membatasi antara mahasiswa dan aparat kepolisian berujung dengan aksi lemparan botol.
Tampak dalam kejadian kedua ini, barikade polisi telah menyiagakan barisan guna mengantisipasi tindakan tindakan anarkis lanjutan dari mahasiswa. (**)