Bangun SPAM di Lubuk Raja, PDAM Targetkan 1.000 warga Nikmati Air Bersih

Jumat, 13 April 2018

Baturaja, Sumselupdate.com  – Ditargetkan 1.000 warga kecamatan Lubuk Raja akan menikmati layanan air bersih,  sebab PDAM Kabupaten OKU kini mulai membangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) pengelolaan air bersih dan jaringannya di Kecamatan itu.

Dirut PDAM Baturaja Abikusno, saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (13/4/2018) mengatakan, saat ini baru ada 5 kecamatan yang sudah dilayani air bersih.

“Kecamatan Lubuk Raja sendiri selama ini rawan saat musim kemarau, karena masuk diantara 7 kecamatan yang belum ada pelayanan air bersih,” katanya.

Pembangunan SPAM ini jadi prioritas bupati. Sedangkan tiga kecamatan lain yakni Sosoh Buay Rayap, Peninjauan, dan Semidang Aji sudah dipersiapkan detail engineering design (DED) oleh Dinas PU Perkim OKU. “Tinggal menyusul kita ajukan usulan pembangunan,” katanya.

Sedangkan tiga kecamatan lain, akan diupayakan melalui program grafitasi.

Pembangunan ini sinergi Pemerintah Kabupaten OKU, Balai Besar Sumber Daya Air, dan lainnya. Diperkirakan bisa layani 5.000 pelanggan, dengan dana yang dibutuhkan Rp70 miliar.

Sebagai tahap awal dikucurkan dulu Rp 43 miliar dengan rincian Rp 13 milyar untuk intake sampai WTP dan  Rp20 milyar untuk pembangunan pipa ke booster. Sementara Rp11 miliar lagi untuk pembangunan instalasi listriknya. Dana itu sendiri kata Abikusno, berasal dari  Dana Alokasi Khusus dari pusat.

Sementara Bupati OKU, H Kuryana Azis mengatakan untuk Kecamatan Lubuk Raja distribusi pelayanan air bersih dilakukan secara bertahap. Untuk tahap pertama akan dilakukan pada unit 2 yang sudah padat penduduknya.

Disebutnya, Lubuk Raja ini pada saat kemarau sulit air bersih. Ini sering jadi kendala saat kemarau. “Karena sulit air warga serih mencari air, seperti mencari ke dam,” katanya.

Karena itu pihaknya berupaya membangun ini. Tahap pertama 1000 sambungan rumah, disusul 4.000 sambungan. Karena untuk dapat bantuan ini tidak mudah, diharapkan warga membantu untuk melancarkan pemasangan jaringan pipa.

Untuk APBD dana sharing 2018 Rp 4 mIlyar untuk perpipaan dan Rp 3 milyar dari DAK. Lainnya ada dari pusat total dengan total tahap awal sekitar Rp 43 milyar. (wid)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.