Palembang, sumselupdate.com – Kementerian Kesehatan (Menkes) RI memberikan vaksin Inavac kepada Dinas Kesehatan Sumsel, penerimaan vaksin tersebut ternyata lebih cepat datang dari prakiraan Dinkes Sumsel yakni Januari 2024 mendatang.
“Karena adanya kasus di Kota Palembang beberapa waktu lalu membuat Kemenkes dengan cepat mengirimkan vaksin tersebut,” ungkap Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Sumsel, Ferry Yanuar, Kamis (28/12/2023).
Namun vaksin yang diterima Sumsel 1.665 vial atau 8.325 dosis ternyata tidak sesuai permintaan Dinkes Sumsel yakni 1.700 vial atau 8.500 dosis.
“Datang lebih cepat dari prakiraan. Namun jumlahnya tidak sesuai dengan permintaan yang diajukan,” katanya.
Meski begitu, Yanuar menyebutkan pihaknya akan mendistribusikan vaksin tersebut ke 17 kabupaten/kota yang ada di Sumsel. Selain itu, vaksin ini masih ditanggung pemerintah, jadi masyarakat tidak harus membayarnya.
Baca juga : Varian JN.1 Covid-19 Meningkat di Indonesia, Menkes Imbau Disiplin Prokes
“Dari jumlah yang dikirimkan, alokasi untuk Palembang paling banyak, mencapai 820 vial atau 4.100 dosis,” ungkapnya.
Untuk Kabupaten Lahat dan Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan masing-masing 100 vial, Ogan Komering Ilir (OKI) 85 vial, Muara Enim 65 vial, Lubuklinggau, Ogan Ilir (OI) dan Ogan Komerig Ulu (OKU) 60 vial serta Kota Pagar Alam 50 vial. Kemudian Musi Rawas (Mura), Ogan Komering Ulu (OKU) Timur dan Prabumulih 40 vial serta Banyuasin 35 vial.
Baca juga : Khawatir Covid-19, Dinkes Siapkan 4.000 Dosis Covid-19
“Selanjutnya untuk Musi Banyuasin (Muba), Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dan Musi Rawas Utara (Muratara) masing-masing 30 vial dan Empat Lawang 20 vial,” tutupnya. (**)
Bantu Kami untuk Berkembang
Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!
