Jakarta, Sumselupdate.com – Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disebut menuliskan lirik lagu yang menceritakan tentang dirinya dan almarhumah istrinya, Ani Yudhoyono. Lagu itu disebut merupakan permintaan Ani Yudhoyono semasa hidup.

Hal tersebut disampaikan oleh penyanyi Erdian Aji Prihartanto (Anji) dalam akun Instagram-nya seperti dilihat detikcom, Sabtu (8/6/2019). Anji, dalam unggahannya bercerita tentang pertemuannya dengan SBY di Cikeas.

“Mendengarkan cerita Bapak SBY tentang keinginan Ibu yang meminta dibuatkan lagu olehnya, tertulis dalam diarinya. Bapak SBY menulis lirik yang bercerita tentang Beliau dan Ibu. Dari tulisan dan cerita malam itu, saya akan membuat lagunya sekaligus nanti menyanyikannya,” tulis Anji.

Dia menyebut mandat untuk menyanyikan lagu tentang SBY dan Ani adalah sebuah kehormatan. Anji berharap bisa memenuhi harapan SBY.

View this post on Instagram
A post shared by Anji MANJI (@duniamanji)

“Sebuah kehormatan besar buat saya untuk mewujudkan karya lagu ini. Semoga prosesnya dilancarkan dan mampu memenuhi harapan Pak SBY dan keluarga. Doakan ya, Teman-teman,” ucap Anji.

Dalam foto yang diunggahnya, terlihat Anji bersama istrinya disambut SBY. Anji juga terlihat berbincang dengan SBY di dalam sebuah ruangan.

Kedua putra SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) serta dua menantu SBY, Annisa Pohan dan Aliya Rajasa juga tampak ikut bertemu Anji.

Anji sebelumnya telah mengunggah momen dirinya diundang oleh SBY untuk mendengarkan isi hati SBY tentang Ani Yudhoyono. Anji juga mengunggah Ig story soal kunjungannya ke rumah SBY. Dalam Ig story itu terlihat ada kertas bertuliskan ‘Cikeas, 5 Juni 2019 Susilo Bambang Yudhoyono’.

Anji juga menyebut dia mendapat mandat menyampaikan isi hati SBY melalui nada-nada. “Mendapat sebuah mandat untuk menyampaikan isi hati beliau melalui nada-nada. Bismillah,” tulis Anji, Kamis (6/6).

Sebelumnya, Ani wafat pada Sabtu (1/6) lalu dan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta Selatan keesokan harinya. Ani meninggal dunia usai mendapat perawatan sejak Februari 2019 di Singapura karena mengidap kanker darah.(dtc/adm5)