Palembang, Sumselupdate.com – Sebanyak 23 mahasiswa/i Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Palembang meraih predikat ‘Dengan Pujian’.

Dari 23 mahasiswa/i tersebut Lilis Hidayah dari program studi (prodi) PG PAUD meraih IPK tertinggi 3,83.

Sebanyak 23 mahasiswa/i ini diyudisium bersamaan dengan 141 mahasiswa/I yang meraih predikat ‘Sangat Memuaskan’ di Aula H Aidit Fitri Syah Universitas PGRI Palembang, Selasa (18/12/2018).

Hadir dalam prosesi yudisium ini, Ketua Umum YPLP-PT PGRI yang diwakili Drs HA Rivai, MEd; Wakil Rektor 1, 2, 3, para Dekan, Direktur PPs dan para pejabat di lingkungan Universitas PGRI Palembang.

Rektor Universitas PGRI Palembang Dr H Bukman Lian, MM, MSi menyerahkan piagam penghargaan kepada yudisium yang meraih predikat Dengan Pujian.

Dalam sambutannya, Rektor Universitas PGRI Palembang Dr H Bukman Lian, MM, MSi mengucapkan selamat kepada semua peserta yudisium dan juga kepada Dekan FKIP dan jajarannya yang telah melaksanakan tugas serta menghantarkan mahasiswa/i menyelesaikan proses perkuliahan selama lebih kurang 4,5 tahun di Kampus UPGRI Palembang.

Menurut Rektor, hari ini adalah hari spesial dan bersejarah bagi semuanya. “Tetaplah belajar dan menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman terutama dalam menghadapi zaman industri 4.0 ini. Jagalah kerjasama, attitude yang baik serta komunikasi yang baik dengan berbagai pihak,” kata Rektor.

Dekan FKIP Universitas PGRI Palembang Dr Dessy Wardiah, MPd menyerahkan piagam penghargaan kepada yudisium yang meraih predikat Dengan Pujian.

Sementara itu, Dekan FKIP Universitas PGRI Palembang Dr Dessy Wardiah, MPd mengatakan, peserta yudisium sebanyak 164 orang dari 12 prodi tersebut, merupakan mahasiswa/i yang lulus ujian skripsi pada 22 November 2018.

“Ada 23 orang yang mendapat predikat ‘Dengan Pujian’ dan 141 orang dengan predikat ‘Sangat Memuaskan’. IPK tertinggi adalah 3, 83 atas nama Lilis Hidayah dari Prodi PG PAUD,” katanya.

Suasana prosesi yudisium yang digelar di Aula H Aidit Fitri Syah Universitas PGRI Palembang, Selasa (18/12/2018).

Dessy Wardiah menambahkan di zaman digital dengan kemajuan informasi dan teknologi, para peserta yudium untuk tetap menjaga attitude yang baik, berkomunikasi yang baik, dan kerja sama dengan berbagai pihak. (hyd)