Palembang, Sumselupdate.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Senin (12/2/2018) akan melaksanakan pengumuman penetapan bagi pasangan calon gubernur (paslongub) dan Wakil gubernur (wagub) pada tahapan Pilkada Sumsel 2018.
Penetapan paslongub dan wagub yang dilaksanakan di aula kantor KPU Sumsel di Jalan Pangeran Ratu, Jakabaring, Palembang, akan dipimpin langsung Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin.
Dari pantauan, banyak awak media yang akan meliput momen penetapan keempat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan memimpin Sumsel selama 5 tahun ke depan, tidak bisa masuk, karena tidak memiliki id card khusus yang dikeluarkan oleh KPU.
Pihak media menyayangkan ini, minimnya sosialisasi tentang id card membuat banyak wartawan terpaksa menunggu di luar gedung, padahal peran median penting untuk mempublikasikan kegiatan tersebut.
“Tidak punya id card dari KPU, tidak boleh masuk!,” sebut seorang petugas kepada sejumlah wartawan.
Rian Apridhani, wartawan Radio Republik Indonesia (RRI) mengaku membawa id card atau tanda pengenal wartawan, berikut id card khusus peliputan dari KPU.Namun ia tidak diperkenankan meliput karena nama yang tertera pada id card wartawan miliknya, berbeda dengan nama yang tertera pada id card dari KPU.
“Ini (ID card dari KPU) memang punya teman saya. Tapi kami sama-sama dari RRI, Pak,” kata Rian kepada petugas.
“Maaf, peliputan tidak bisa diwakilkan. Hanya yang bersangkutan yang namanya tertera di id card KPU,” tegas petugas tersebut.
Seperti diketahui, keempat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumsel yakni Wakil Gubernur Sumsel, H Ishak Mekki berpasangan dengan pengusaha dan akademisi, Yudha Mahyudin.
Bupati Musi Banyuasin, Dodi Reza Alex berpasangan dengan Ketua DPRD Sumsel, Giri Ramanda Kiemas.
Bupati Lahat, H Aswari Rifai berpasangan dengan Wali Kota Pangkal Pinang, Irwansyan.
Mantan Bupati OKI Timur, H Herman Deru berpasangan dengan mantan Bupati Ogan Ilir, H Mawardi Yahya. (adi)
