Palembang, Sumselupdate.com — Universitas Sriwijaya (Unsri) memastikan penerimaan Mahasiswa Baru (Maba) tahun 2024 ini tanpa ada kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT). Langkah ini diambil untuk mencegah mahasiswa terjerat dalam pinjaman online (pinjol) yang kini semakin merajalela, termasuk di kalangan mahasiswa yang kesulitan membayar UKT.
Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Unsri, Prof Dr Ir Rujito Agus Suwignyo, mengatakan bahwa bagi mahasiswa yang merasa kesulitan untuk pembayaran bisa melapor ke kampus untuk mencari solusi yang tepat.
“Bagi mahasiswa yang kesulitan untuk membayar UKT bisa menghubungi pihak kampus, untuk dicari solusinya apakah bisa UKT diturunkan,” katanya pada Senin (8/7/2024).
Solusi penurunan UKT ini merupakan upaya Unsri untuk menghindarkan mahasiswa dari jerat pinjaman online yang sering digunakan untuk membayar UKT dengan nominal yang besar.
“Solusinya kami tidak ada kenaikan UKT dan kami di Unsri sangat tidak mendukung bayar UKT dengan pinjol,” ujarnya.
Untuk tahun 2024, Unsri menerima total 8.960 mahasiswa baru dari tiga jalur seleksi: Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan Ujian Seleksi Mandiri (USM).
Tarif UKT jalur SNBP dan SNBT ditetapkan mulai dari Rp500 ribu hingga Rp20 juta, disesuaikan dengan jurusan yang dipilih.
Sementara untuk jalur mandiri, tarif UKT berkisar antara Rp2,5 juta hingga Rp45 juta untuk Fakultas Kedokteran.
Prof Rujito juga menjelaskan bahwa tahun ini sebanyak 42 persen mahasiswa Unsri adalah penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang mendapatkan beasiswa dan tidak membayar UKT.
“UKT kita sesuaikan supaya tak membebani, tapi tahun ini, 42 persen mahasiswa kita adalah penerima KIP yang justru menerima beasiswa, bukan membayar UKT,” terangnya.
Berdasarkan ketentuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek), Universitas Sriwijaya memiliki delapan tarif UKT yang berbeda untuk mahasiswa baru jalur SNBT.
“Grade terendah mulai Rp500 ribu per semester dengan tertinggi puluhan juta untuk penerimaan USM terutama Fakultas Kedokteran,” ujarnya.(**)