Palembang, Sumselupdate.com – Pandemi virus Corona atau Covid-19 tentu berimbas terhadap penghasilan masyarakat golongan menengah ke bawah terutama tukang ojek dan kuli panggul.
Berangkat dari kepedulian terhadap nasib masyarakat kurang beruntung yang terdampak virus Corona, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) berencana akan memberikan bantuan.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumsel Mirwansyah, Sabtu (11/4/2020), mengatakan, bantuan ini diambil dari anggaran Penanggulangan dan Pencegahan Corona dari Pemprov Sumsel untuk warga kurang mampu yang terkena imbas karena Corona seperti tukang ojek dan pekerja kuli panggul.
“Bantuan ini menggunakan anggaran Rp100 miliar untuk penanggulangan Corona. Salah satunya ditujukan membantu warga kurang mampu. Apalagi ketika pekerjaan mereka menjadi imbas dari wabah virus ini,” ungkap Mirwansyah
Mirwansyah mengatakan,, ada 610 ribu lebih kepala keluarga (KK) yang akan mendpatkan bantuan ini. Bantuan ini sendiri berbentuk uang Elektronok (E-money).
“Datanya kita dapat dari BPS, sedangkan besaran bantuannya sebesar Rp150 ribu per KK-nya dalam bentuk E-money.
Nantinya warga yang mendapat bantuan bisa membelanjakan uang ini di E-warung yang sudah tersebar di seluruh Sumsel.
Ditambahkan Mirwansyah, selain mendapat bantuan dari Pemprov Sumsel, masyarakat yang terdaftar dalam peneriman bantuan sembako dari pemerintah pusat.
“Kemarin Presiden Jokowi sudah mengesahkan tambahan bantuan ini, awalnya bantuan ini sebesar Rp150 ribu untuk satu KK, ditambah lagi 50 ribu dari pemerintah pusat sehingga totalnya Rp200 ribu,” jelasnya. (ron)