Palembang, Sumselupdate.com – Pembangunan Lift Jembatan Ampera sudah melalui proses perencanaan oleh Satker P2JN (Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional) dan melibatkan pembahasan, perhitungan serta pengkajian KKJTJ (Komisi Keselamatan Jembatan dan Terowongan Jalan).
Satker PJN 3 PPK 3.6 Jembatan Khusus BBPJN Wilayah Sumsel, Dicky Romansyah, mengatakan, KKJTJ merupakan kumpulan para ahli jembatan baik dari unsur akademisi, praktisi, profesional, maupun birokrat yang bertugas melakukan evaluasi untuk keamanan jembatan dan terowongan jalan dari segi desain dan pelaksanaan konstruksi agar memenuhi standar yang berlaku.
“Suda dilakukan perhitungan dengan mempertimbangan berbagai aspek baik kekuatan struktur, dimana sebelum dilakukan pemasangan, lift dilakukan pengetesan, pengujian dan perkuatan terlebih dahulu pada bagian – bagian tower da struktur jembatan Ampera,” kata Dicky
Ia juga mengatakan, revitalisasi jembatan Ampera tersebut dengan adanya pemasangan lift dimaksudkan untuk semacam wisata pandang di lantai atas jembatan Ampera yang dapat melihat kota Palembang dari atas.
“Ya, nantinya jumlah pengunjung yang mau naik ke atas jembatan Ampera diatur atau dibatasi jumlahnya,” ungkapnya
Ia juga mengatakan, tahun 2022 ini sesuai perencanaan pihaknya baru melaksanakan pemasangan 1 lift pada menara sisi hilir, sedangkan untuk satunya lagi untuk menara sisi Ulu direncanakan tahun depan.
“Dimana sebelum lift dipasang telah dipastikan dilakukan perkuatan struktur terlebih dahulu terhadap struktur bawah jembatan, struktur penunjang lift dan bagian lantai atas menara. Setelahx lift terpasang akan dilakukan proses setting, kelistrikan dan pengecekan comisioning terlebih dahulu,” jelasnya.(ron)