PALI, Sumselupdate.com – Direktur PDAM Tirta PALI Anugerah Sigit Kristiawan mengaku adanya dugaan pencurian air bersih di jalur pipa PDAM antara simpang Tais dan Pendopo selama ini.
Ia mengklaim dugaan pencurian tersebut menembus angka 50 persen. “Kita tidak tahu siapa pelakunya, namun itu kami ketahui setelah ngecek sepanjang jalur pipa air bersih di jalur dari Simpang Tais menuju Pendopo kecamatan Talang Ubi,” ucap Sigit, Senin (2/9/2019).
Namun, kedepan pihaknya akan menutup jalur tersebut sehingga pencurian tidak terjadi lagi. Selain itu, untuk saat ini menurutnya aset PDAM Lematang Enim yang berada di wilayah Kabupaten PALI telah diserahkan kepada pihaknya.
Kendati demikian, pihaknya masih tetap membeli air bersih ke PDAM Lematang Enim dengan harga Rp5.000 per kubik hingga Maret 2020 mendatang.
“Ke depan, setelah pembangunan jalur pipanisasi dan pembangunan Instalasi Kota Kecamatan (IKK) di Desa Muara Sungai, Kecamatan Penukal Utara selesai, maka akan meningkatkan pasokan air bersih ke pelanggan,” tuturnya.
“Target 1 Liter air per detik akan mengalir ke pelanggan. Untuk itu, mohon kerjasama semua stakeholder agar kebutuhan pokok air bersih di kabupaten PALI bisa terpenuhi dan tidak akan terjadi lagi krisis air bersih di PALI,” pungkasnya. (adj)
Bantu Kami untuk Berkembang
Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!
