KONI Tagih Bonus ke Pemkot, Sekda akan Upayakan Percepat Pencairan

Rabu, 24 Januari 2018

Palembang, Sumselupdate.com – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Palembang duduk bersama Sekda Palembang, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga serta Ketua DPRD Palembang untuk mempertanyakan bonus bagi atlet yang mendapatkan medali di Porprov Sumsel 2017 lalu.

Ketua KONI Kota Palembang Suparman Roman mengatakan, apa yang dubahas hari ini adalah soal masa depan dunia olahraga khususnya bagi atlet Kota Palembang.

“Kita juga mempertanyakan bonus yang telah dijanjikan untuk kepada atlet yang berprestasi, karena kita mempertahankan gelar juara umum,” ujar Suparman Roman usai rapat, Rabu (24/1/2018).

Diakuinya, jika atlet Palembang yang dimiliki cukup bagus. Sayang nya prestasi yang ditorehkan oleh atlet Palembang tidak dibarengi dengan pemberian prestise dari pemerintah. “Idealnya, setelah Porprov, bonus harus segera diberikan kepada para atlet. Dengan alasan anggaran terpaksa bonus menunggu ABPD 2018,” katanya.

Advertisements

Sementara itu Sekretaris Daerah Kota Palembang Harobin Mustofa menerangkan, pemerintah mengapresiaisi dialog yang dilakukan, agar Pemkot bisa mengetahui keluhan para atlet. “Saya perintahkan BPKAD mencairkan dana KONI Rp3 miliar, Senin segera dicairkan,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Palembang H. Darmawan menjelaskan, salah satu tugas pokok DPRD adalah melakukan Penganggaran dan kontroling dalam satu tahun pemerintah mengajukan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

“2017 telah dianggarkan Ro2 M, 2018 dianggarkan Ro3 M, kami tidak mengetahui bila anggara tersebut belum mencukupi untuk 39 cabor ilahraga,” singkatnya.

Anggaran tersebut tidak lain untuk meningkatkan kesejahteraan atlet di bawah KONI Palembang. “Memang berat dalam pembinaan bagi atlet. Bahwa dengan kenyataan kurangnya anggaran dalam melakukan pembinaan,” singkatnya. (udi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.