Identitas Korban Begal di Jalan Noerdin Panji Palembang Terkuak, Peluru Masih Bersarang di Pinggang Korban

Rabu, 19 Januari 2022
Rusli, saksi mata menceritakan kembali peristiwa perampokan sepeda motor milik Benny Asulla di Jalan HM Noerdin Pandji tepatnya di Simpang Bandara Kecamatan Sukarame Palembang pada Selasa (19/1/2022) sore.

Laporan: Haris Widodo

Palembang, Sumselupdate.com – Identitas korban begal bersenpi di Jalan HM Noerdin Pandji tepatnya di Simpang Bandara Kecamatan Sukarame Palembang pada Selasa (19/1/2022) sekitar pukul 18.00 WIB, akhirnya terkuak.

Bacaan Lainnya

Korban bernama Benny Asulla (30), warga Lorong Matobah, Kecamatan Sukarame, Palembang, Sumatera Selatan.

Korban Benny Asulla sendiri masih mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang lantaran mengalami luka tembak di bagian pinggang sebelah kanan.

Terpisah, Rusli (55) seorang saksi mata di lokasi kejadian mengatakan jika peristiwa perampokan sepeda motor yang menimpa korban terjadi kemarin sebelum azan magrib.

“Ya benar. Kejadiannya kemarin sore, korban meminta tolong. Mang tolong aku aku motor aku abis di maling,” ujarnya menirukan ucapan korban saat ditemui, Rabu (19/1/2022).

Ia menuturkan saat kejadian, baju yang dikenakan basah berlumuran darah.

Awal peraampokan ini, menurut Rusli, saat itu korban sedang tidur di ruko kecil milik kakaknya.

Rusli mengemukakan saat itu korban yang tengah tertidur tiba-tiba mendengar suara mencurigakan dari sepeda motornya.

Nah, mendengar suara aneh itu, korban keluar dari ruko. Ternyata benar sepeda motor Yamaha V-Ixion miliknya telah ditumpangi begal yang berjumlah dua orang.

Melihat itu, sontak korban langsung mengambil kayu untuk melakukan perlawanan.

Nasib sialnya, salah seorang pelaku langsung meletuskan senpi yang dipegang hingga mengenai pinggang kanannya.

Takut ditembak kembali, korban lari ke semak semak di lokasi kejadian.

Melihat situasi aman korban pun berjalan meminta pertolongan Rusli untuk dapat diantar ke rumah orang tuanya di Lorong Martoba, Kecamatan Sukarame Palembang.

“Ku anter ke rumahnyo dan sampe di sanno orang tuanya langsung panik. Dan korban langsung terpingsan,” katanya.

Hingga kini korban masih berada di rumah sakit dan menurut pengakuan orang tuanya peluru yang masih berada di tubuh korban masih bersarang di tubuhnya. (**)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.